Vtuber Safiyya Raima Ungkap Keresahannya Atas Gambar Dewasa Dirinya

Safiyya Raima

 

Belakangan ini sempat terjadi pembicaraan di Twitter mengenai, Virtual Youtuber Safiyya Raima yang mendapati kalau Ia ada dalam gambar tidak senonoh.

Dalam cuitan Twitter milik Safiyya Raima yang dipublikasikan pada Rabu (9/2) yang lalu, ia ungkapkan keresahannya. Safiyya Raima atau yang biasa penggemarnya sebut Safi, tidak menyukai saat tahu dirinya menjadi bagian dari gambar yang tidak senonoh tersebut.

Safiyya Raima Himbau Penggemar hingga Artist

Dia sendiri menghimbau kepada semua penggemarnya ataupun yang artist, untuk jangan pernah menggambar Safiyya Raima secara tidak senonoh.

Dalam tulisannya, ia mengungkapkan kalau dirinya sangat marah akan hal tersebut.

Masih Jadi Perdebatan di Kalangan Netizen!

Akibat dari kejadian kali ini terjadi pembicaraan di kalangan warganet. Dalam cuitan Safiyya Raima sendiri terkait fanart dewasa itu menyebabkan perdebatan besar bagaikan bara api.

Di satu sisi ada yang setuju dengan langkah yang Safi ambil, apalagi mengingat Safi sendiri Vtuber Syar’i. Hal ini tentunya juga masuk akal melihat dari bagaimana pernampilan dan konten dari Safiyya Raima. Sebagai pemberitahuan di awal, salah satu keunikan dari konten Safiyya Raima adalah dia mengaji di kanal YouTubenya.

Saat kami mencoba menelusuri di Facebook, kami juga menjumpai komentar yang tentunya mendukung dengan apa yang Safi lakukan. Salah satu yang menarik perhatian, Internet memanglah bebas, sekaligus mustahil untuk membatasi pergerakan seseorang. Namun, jika yang bersangkutan tidak berkenan mendapatkan gambar senonoh, maka jangan.

Sayangnya, memang internet itu sendiri begitu luas, di mana kami menemukan komen yang tidak pantas, tapi perlu kami sorot. Salah satunya adalah di mana ia berkata seperti vtuber memang tidak pernah cocok dengan hal berbau keagamaan.

Ia juga mewajarkan tentang Rule 34 dan seharusnya yang bersangkutan mengerti tentang konsekuensinya.

Mengenal Rule 34, di Kala Fanart di Luar Kendali

Karena sudah menyinggung tentang gambar Safiyya Raima yang tidak senonoh. Serta ada yang menggunakan kata “Rule 34” mengenai hal ini. Baiknya kita juga mengerti konsep dan aturan tersebut.

Mengutip dari situs Ineqe, Rule 34 merupakan konsep internet yang berarti bahwa jika sesuatu ada dalam kehidupan nyata, entah buatan, maka akan selalu ada versi tidak senonohnya.

Ini termasuk kartun/anime, selebriti, dan objek, dan masih banyak lagi. Hal ini juga bisa saja mencakup hal yang lebih ekstrim, yang tidak biasa orang jumpai di genre pornografi biasa.

Dalam banyak kasus Rule 34, pengguna internet menggambarkan kartun atau karakter animasi favorit mereka dalam fantasi seksual. Hal ini juga tidak jarang mereka sebut dengan “Fan Art“. Adapun aturan yang memperkuat Rule 34 yaitu, Rule 35, intinya jika belum ada, maka akan ada.

Jika melihat dari kasus gambar tidak senonoh dari fanart Safiyya Raima. Memang ada vtuber yang tidak masalah dengan gambar yang demikian, namun apabila yang yang bersangkutan berkata tidak maka lain cerita.

Sebaiknya kita juga menghormati pilihan dari Safi, dan jangan melakukan hal yang tidak senonoh ini. Memang tidak bisa menutup mata begitu saja dengan adanya Rule 34 ini, tapi moral dan akal sehat tetap harus jalan.

Ingat ya NawaReaders, untuk selalu menjadi pengguna internet yang cerdas dan menghargai pendapat dan pilihan orang lain. Jangan menjadi sosok yang bebal yang hanya mau sesukanya sendiri.


Terima kasih telah membaca artikel Nawala Karsa. Artikel ini kami buat sepenuh hati untuk para pembaca, termasuk kamu!

Dukung Nawala Karsa sebagai media berita independen dan terpercaya kamu dengan memberikan tip melalui Sociabuzz Tribe milik Ayukawa Media. Untuk mengirimkan tip, kamu dapat membuka pranala berikut pranala berikut.