Musik  

Wajah, Ungkapan Rasa Muak Shellin Terhadap Lingkungan

shellin wajah
Single teranyar, Shellin, yakni Wajah, sudah bisa dinikmati di sejumlah platform musik daring. | FOTO: dok. Shellin | EDIT: Nawala Karsa

Quartet alternative/Modern rock asal Kota Malang, Shellin, kembali hadir dengan single terbaru mereka.

Setelah hampir satu tahun tidak menelurkan karya, grup musik yang beranggotakan Abo (vocal & gitar), Dwiky (gitar), Rifqy (keyboard & synthesizer), dan Icang (drum) ini hadir membawakan single terbaru mereka yang berjudul Wajah.

Single ini sudah dapat dinikmati di sejumlah platform musik daring, termasuk Spotify berikut ini.

Campaign Tanah Terik untuk Berdiri dan Mati

shellin wajah
Sampul Single terbaru Shellin yang berjudul Wajah. | FOTO: dok. Shellin | EDIT: Nawala Karsa

Saat ini, single Wajah dari Shellin sudah bisa dinikmati para penggemar di seluruh gerai musik digital, setelah rilis secara resmi pada Jumat (07/04) lalu.

Perilisan single terbaru Shellin yang berjudul Wajah ini sekaligus menandai kembalinya mereka di industri musik tanah air dan menjadi rangkaian keempat dalam campaignTanah Terik untuk Berdiri dan Mati” untuk menuju album kedua mereka.

Menurut Shellin, setelah mereka memulai dengan Opia, Tantrum, dan Sulung, tahun ini mereka akan kembali dengan dua single baru dan Wajah merupakan komposisi yang sesuai untuk kembalinya mereka.

Ungkapan Rasa Muak Shellin

Shellin ungkap rasa marah lewat single Wajah
Empat personil lengkap dari band Shellin. | FOTO: dok. Shellin | EDIT: Wahyu Nurramadan Widyanto

Single Wajah sendiri diangkat dari keresahan yang dirasakan para personil Shellin dan teman-teman dekat mereka.

Single ini menceritakan rasa muak yang mereka rasakan karena lingkungan yang tidak mampu memahami mereka.

Lingkungan hanya mampu memberi kritik, nasehat omong kosong, dan merasa paling benar tanpa mengetahui kondisi satu sama lain, sehingga menimbulkan perasaan direndahkan, muak, dan kemarahan.

Menurut Abo, cerita di Wajah merupakan keinginan mereka untuk mencari tempat yang aman dari lingkungan “sok suci” dan rasa paling benar.

Orang-orang atau lingkungan seperti ini pasti sering kita temui, entah di tempat kerja, pertemanan, atau bahkan keluarga sendiri, jelas sang vokalis.

Selain itu, menurut Shellin, mereka tidak memiliki pesan atau semangat khusus dalam single Wajah.

Mereka hanya ingin mengungkapkan apa yang mereka rasakan melalui lagu saja.

Karya Kolaborasi

Kolaborasi Shellin dengan Dugong
Dalam single Wajah ini, Shellin berkolaborasi dengan vokalis Closure, Dheka Satria, atau Dugong. | FOTO: dok. Shellin | EDIT: Wahyu Nurramadan Widyanto

Hal menarik pada single ini, Shellin tidak membawakan lagu ini sendirian namun berkolaborasi dengan Dheka Satria, atau yang akrab disapa Dugong (@seputardugong), vokalis dari Closure (@closurepost), band post-punk kawakan asal Kota Malang.

Adanya suara khas Dugong yang berat, menambah suasana industrial ala-ala Rammstein, Architects, Nine Inch Nails, dan Ghostmane. Selain itu, yang menambah unik single ini adalah mixing dan mastering yang dikerjakan langsung oleh sang vokalis, Abo.

Selain itu, Shellin sendiri masih tetap konsisten dengan nuansa elektronik rock dan musiknya yang kaya dengan sound scape.

Untuk selanjutnya, Shellin masih merahasiakan apa yang akan mereka sajikan setelah merilis single Wajah.

“Untuk saat ini, ditunggu dulu saja, atau mungkin nanti bisa pantau sosial media Shellin untuk kabar selanjutnya,” jelas mereka.


Terima kasih telah membaca artikel Nawala Karsa. Artikel ini kami buat sepenuh hati untuk para pembaca, termasuk kamu!

Dukung Nawala Karsa sebagai media berita independen dan terpercaya kamu dengan memberikan tip melalui Sociabuzz Tribe milik Ayukawa Media. Untuk mengirimkan tip, kamu dapat membuka pranala berikut pranala berikut.