Dalam lanjutan SEA Games 2022 di Vietnam cabang olahraga Sepak bola, Timnas U-23 Indonesia berhasil melangkah menuju babak semifinal. Kepastian ini mereka dapatkan usai berhasil menumbangkan Myanmar dengan skor 3-1.
Pertandingan ini menjadi pertandingan terkahir Indonesia dalam babak fase grup.
Keberhasilan Indonesia menumbangkan Myanmar, tidak terlepas dari keberanian mereka bermain high press sejak awal. Hal ini mengakibatkan pasukan Garuda Muda berhasil mencetak tiga gol ke gawang Myanmar.
Untuk babak kedua, Indonesia bermain lebih menunggu, mereka cenderung membiarkan Myanmar menguasai pertandingan dan siap menusuk melalui serangan balik cepat.
Namun, upaya tersebut tidak membuahkan hasil berupa gol, karena justru Myanmar yang berhasil mencetak gol ke gawang Indonesia.
Hasil ini menempatkan Indonesia pada posisi dua klasemen akhir grup A dengan poin 9. Indonesia berada di bawah Vietnam yang menempati posisi pertama, setelah menumbangkan perlawanan Timor Leste dengan skor 2-0.
Pada babak semifinal, Indonesia akan menghadapi juara dari grup B, antara Malaysia atau Thailand. Namun, kemungkinan terbesar Indonesia akan berhadapan dengan Harimau Malaya, karena hingga saat ini mereka menempati posisi pertama grup B.
Sekilas Perjalanan Garuda Muda pada Fase Grup
Keberhasilan Timnas U-23 Indonesia melangkah menuju semifinal tentu membuat asa untuk mendapatkan emas masih terbuka lebar. Sebab, sejak awal, target Garuda Muda dalam kompetisi ini adalah medali emas.
Terlebih, Indonesia terakhir kali mendapatkan medali emas pada 1991 silam. Namun, asa tersebut sempat meredup, setelah pada pertandingan pertama tuan rumah Vietnam berhasil mempecundangi Indonesia dengan skor telak, 3-0.
Hal itu langsung menuai pelbagai reaksi dari masyarakat. Tidak sedikit yang langsung merasa pesimis terkait peluang untuk mendapatkan emas. Apa lagi, saat itu Indonesia bukan sekedar terbantai saja, namun bermain sangat buruk.
Namun, tidak sedikit juga yang masih memiliki keyakinan bahwa pasukan Shin Tae Yong ini akan segera bangkit dan meraih kemenangan pada pertandingan sisa.
Optimisme tersebut juga Shin Tae Yong ungkapkan. Menurutnya saat itu, Indonesia masih memiliki untuk lolos, dan pria asal Korea Selatan ini berharap bisa kembali menghadapi Vietnam dalam partai final.
Harapan Shin Tae Yong tersebut mulai tampak pada pertandingan kedua. Saat itu Indonesia membuka peluang lolos setelah berhasil menghabisi Timor Leste dengan skor telak 4-1.
Selanjutnya, Filipina yang berhasil menahan imbang Vietnam tanpa gol, juga diberondong empat gol tanpa balas oleh pasukan Garuda Muda.
Harapan Tetesan Air Mata yang Berbeda
Keberhasilan Indonesia melangkah ke babak semifinal, tentu perlu kita rayakan. Namun, kita juga harus ingat, entah sudah berapa kali kita memiliki harapan tinggi pada Indonesia.
Namun, hasilnya hanyalah air mata kesedihan dan ungkapan menghibur diri untuk bermain lebih baik lagi pada turnamen selanjutnya.
Permainan Indonesia terus membaik dari satu pertandingan ke pertandingan lain. Hal ini tentu saja membuat harapan para pendukung terus meningkat.
Namun, kita perlu berharap, semoga tahun ini kisah akan berbeda. Air mata tetap menetes, bukan karena kesedihan, melainkan kebahagiaan mendapatkan medali emas.
Teruslah Mengudara, Garuda Muda!
