Review Jujur Borderlands 3: Mengecewakan Pake Banget?

Borderlands 3

Gearbox Software telah memasarkan Borderlands 3 sebagai gim yang akan melampaui kesuksesan dari gim sebelumnya yaitu Borderlands 2.

Dimana Borderlands 2 merupakan gim dengan cerita yang sangat baik dan sistem permainan menyenangkan yang meraih berbagai nominasi dan memenangkan penghargaan.

Namun sayang ekspektasi tidak sesuai dengan realita. Hype yang terbangun telah berubah menjadi kekecewaan terutama dengan cerita Borderlands 3 yang sangat hancur.

Dalam artikel ini, kami sebagai penulis ulasan ini akan mengulas apa saja faktor yang membuat gim ini teranggap gagal dan masih butuh banyak perbaikan.

Sebelumnya kami himbau bahwa ulasan ini penuh dengan SPOILER! Jadi harap melanjutkan dengan bijak ya NawaReaders!

Cerita yang Benar – Benar Jelek

borderlands claptrap
Claptrap dari seri Borderlands. Gambar: Shacknews

Gim ini ‘seharusnya’ melanjutkan semua hal yang telah terjadi dari gim – gim sebelumnya. Dan itu lah kesalahan pertama dari gim ini.

Seharusnya gim melanjutkan kepada para karakter yang merupakan bagian dari kelompok Crimson Raiders, yang mempersiapkan diri mereka terhadap ramalan mengenai ancaman yang besar.

Namun hal itu tidak ada di gim ini. Terlihat banyak kisah – kisah yang seharusnya ada di dalam gim yang nampaknya sudah berlalu.

Mana ‘ancaman besar’ yang katanya akan datang ? Kenapa karakter – karakter dari gim sebelumnya yang seharusnya bersatu untuk melawan ancaman besar ini tidak ada?

Kedua pertanyaan ini tidak terjawab dengan benar dalam Borderlands 3.

Pembuatan Karakter yang Amburadul

Gambar: PC Gamer

Kembali kepada poin ‘kemana karakter – karakter dari cerita sebelumnya’, Gearbox gagal dalam melanjutkan poin bagus yang ada di Borderlands 2.

Karakter dari gim pertamanya kembali pada Borderlands 2. Dan pemain pun (walaupun tidak main gim yang pertama) dapat mencintai mereka, karena sifat mereka telah dibuat dengan sangat baik.

Mereka bersatu untuk menaklukan satu penjahat (yang juga memiliki sifat yang tertulis dengan baik). Dan saling membantu satu sama lain dan juga karakter sang pemain.

Kita tidak melihat hal tersebut ada di dalam gim yang ketiga ini. Saat kita bertemu dengan karakter terdahulu yang ada, para penulis membuat kita tidak bisa bersimpati kepada para karakter.

Salah satu karakter (Spoiler alert) yaitu Maya yang merupakan karakter yang kita bisa mainkan pada gim sebelumnya, terbunuh beberapa saat setelah kita baru bertemu dengannya.

Benar – benar mengecewakan karena tidak hanya dia mati dengan sia – sia, namun gim secara paksa menggantikan perannya dengan karakter lain dengan sifat yang menjengkelkan.

Dan penjahat utama pun juga tidak jelas.

Calypso Twins, Musuh Kekanak-kanakan

cerita borderlands
Gambar: GamesRadar

Calypso Twins (Si Kembar Calypso) yaitu Tyreen dan Troy, merupakan antagonis utama yang memimpin sebuah kultus masif bernama Children of The Vault (CoV) yang berisi dengan bandit dan psikopat.

Yang menjadi permasalahannya adalah karakter mereka yang berdasar dari budaya livestreaming, yang membuat mereka memiliki sifat yang sok hip dan cringe.

Apakah ini merupakan taktik dari Gearbox untuk meraih pemain dari demografi Gen Z dan Millenial yang menyukai streamer? Menurut penulis, mereka gagal total dalam strategi ini.

Karena bukannya kita merasa benci namun juga cinta kepada sang penjahat. Seperti Borderlands 2 dengan Handsome Jack, kita malah merasa iritasi dan ingin cepat – cepat menyelesaikan gim.

Calypso Twins tidak mencerminkan ramalan ‘ancaman besar’ yang dibicarakan oleh gim sebelumnya dan, dari pandangan penulis, karakter mereka lebih baik apabila menjadi antagonis dalam sebuah DLC.

Poin Positif dari Borderlands 3

borderlands 3 gearbox
Gambar: Hybrid.co.id

Penulis tidak bisa menyapu ke bawah karpet tentang apa yang bagus dari Borderlands 3, karena memang secara jelas gim ini memiliki gameplay yang sangat menyenangkan.

Berbagai tipe senjata dengan berbagai variasi elemen dan kekuatan yang mereka punya membuat farming untuk senjata dan perlengkapan menjadi tidak membosankan.

Gim pun juga memiliki banyak fitur baru. Yang memudahkan pemain dalam bermain gim yang jelas merupakan sesuatu yang kurang dari gim sebelumnya.

Tetapi penulis rasa masih terdapat banyak ruang yang bisa Gearbox gunakan untuk terus mengembangkan pengalaman yang baik bagi para pemain.

Terlalu Sombong dan Manajemen yang Buruk

Gearbox Software CEO
Presiden dan CEO dari Gearbox Software, Randy Pitchford. Gambar: Gearbox

Borderlands 3 memulai perilisan dengan taktik pemasaran yang tidak disukai oleh banyak gamers, yaitu masa ekslusif di Epic Games Store dengan durasi selama 6 bulan.

Hal ini tentunya meraih banyak kritik dari para penggemar yang lebih memilih untuk membeli gim melalui Steam.

Banyak pemain yang akhirnya membuat status di sosial media bahwa mereka tidak akan membeli atau malah akan membajak gimnya.

Namun Presiden dan CEO dari Gearbox Software yaitu Randy Pitchford justru menjawab dengan status kontroversial di Twitter. Dia membela keputusan 2K, penerbit dari gim Borderlands 3.

“Beberapa membenci dan meneriakkan pembunuhan bahkan menyalahkanku secara pribadi. Dan kalian dapat menggerutu dan mengamuk dan menguntit saya,” tulisnya dalam sebuah Tweet.

Dia menambahkan bahwa “Beberapa tahun ke depan, kami akan melihat ke belakang kepada angka install Steam dan menertawakannya karena kami berpikira bahwa itu adalah angka yang besar.”

Hal ini pun juga tidak dibantu dengan latar belakang Randy yang terjerat ke dalam beberapa drama dan skandal.

Seperti skandal dimana dia meninggalkan USB yang berisi dengan data penting perusahaan dan juga berisi dengan pornografi anak.

Penilaian Akhir dan Saran

key visual

Pada akhirnya menurut penulis, Randy Pitchford dan Gearbox Software paham terhadap risiko dari pembuatan Borderlands 3 yang seperti ini.

Dengan banyak dari penulis dan developer yang keluar dari project Borderlands 3, maka mereka lebih mengutamakan kepada gameplay untuk meraih target pemasaran yang sesuai.

Namun walaupun mereka telah menjual kurang lebih 14 juta kopi dari gim, hal tersebut diakui oleh mereka merupakan nilai yang berada dibawah target. Angka ini belum tentu bisa dicapai oleh gim selanjutnya.

Maka melihat Gearbox sedang memasarkan gim selanjutnya yaitu sebuah Spin-Off bernama Tiny Tina’s Wonderlands, maka mereka harus dengan sungguh – sungguh dalam membuat cerita dan juga gameplay.

Dengan alasan – alasan yang sudah kami berikan, maka penilaian terakhir kami untuk Borderlands 3 adalah 3/10.


Terima kasih telah membaca artikel Nawala Karsa. Artikel ini kami buat sepenuh hati untuk para pembaca, termasuk kamu!

Dukung Nawala Karsa sebagai media berita independen dan terpercaya kamu dengan memberikan tip melalui Sociabuzz Tribe milik Ayukawa Media. Untuk mengirimkan tip, kamu dapat membuka pranala berikut pranala berikut.