Pada 28 Februari lalu, Kadokawa mengumumkan bahwa manhwa Doctor Elise: The Royal Lady with the Lamp resmi mendapatkan adaptasi anime.
Namun, seperti apa sebenarnya manhwa untuk demografi ciwi-ciwi Doctor Elise ini?
Ditilik dari judulnya, apakah kita akan mendapat atmosfer seperti The Apothecary Diaries?
Sebelum menonton anime-nya yang belum mengumumkan tanggal tayang, tidak ada salahnya NawaReaders mengetahui sekilas tentang apa manhwa satu ini!
Tentang Doctor Elise
Doctor Elise: The Royal Lady with the Lamp adalah web novel Korea yang ditulis oleh yuin.
Web novel yang dalam bahasa aslinya berjudul Oegwauisa Elise ini diserialisasikan sejak Desember 2015 lalu.
Adapun adaptasi manhwa-nya oleh mini diserialisasikan di KakaoPage sejak September 2017 lalu.
Di Jepang, manhwa tersebut dipublikasikan secara cetak oleh Kadokawa Shoten.
Baik novel maupun manhwa-nya telah berakhir. Novel pada April 2016 dengan total empat volume.
Sementara itu, manhwa-nya memiliki total 10 volume yang berakhir pada Februari 2021.
Bercerita Tentang Apa?
Elise de Clorance, istri kaisar yang perangai buruknya membuatnya sampai dieksekusi atas klaim telah “melakukan kejahatan yang mengerikan”.
Namun, bukannya benar-benar meninggal setelah dieksekusi, Elise justru terlahir kembali di dunia lain, yang kemudian diketahuinya sebagai “Korea”.
Di kehidupan barunya ini, Elise berusaha menebus kejahatan di kehidupannya yang lampau hingga akhirnya dia menjadi Dr. Song Jihyun.
Dr. Song adalah dokter bedah genius sekaligus profesor termuda di Universitas Medis S yang menyelamatkan pasiennya tak peduli seperti apa kondisi mereka.
Namun, dalam sebuah kecelakaan pesawat, siapa sangka Dr. Song kembali menjadi Elise di periode waktu 10 tahun sebelum eksekusinya!
Akan tetapi, dirinya yang sempat mencecap kehidupan sebagai Dr. Song, membuat Elise yakin dia tidak akan menjadi Elise yang dulu.
Dengan kebaikan dan pengetahuan medis modern, Elise memutuskan mengabdikan dirinya sebagai dokter.
Akan tetapi, di dunia ini, menjadi dokter tidak pernah semudah membalikkan telapak tangan.
Dam Elise harus memutuskan apa yang peru dilakukannya terhadap Pangeran Linden de Romanoff, suaminya di kehidupan sebelumnya.
Referensi Florence Nightingale?
Kalimat The Royal Lady with the Lamp mungkin memantik ingatan NawaReaders.
Yup, ini adalah julukan yang diberikan kepada Florence Nightingale, pelopor perawat modern.
Julukan Lady with the Lamp (Bidadari Berlampu) diberikan oleh tentara yang terluka dalam Perang Krimea.
Hal itu karena Nightingale membawa lampu sembari berkeliling rumah sakit untuk mengecek mereka yang terluka.
Sosok Bidadari Berlampu ini pun terpatri dalam imajinasi publik.
Bahkan, Henry Wadsworth Longfellow menulis puisi Santa Filomena yang terinspirasi dari Nightingale.
A Lady with a lamp shall stand.
In the great history of the land,
A noble type of good,
Heroic Womanhood
Sang Male Lead dalam Manhwa Doctor Elise
Seperti yang bisa NawaReaders tebak melalui sinopsis manhwa ini, sang male lead adalah Pangeran Linden de Romanoff.
Elise mendeskripsikan Linden sebagai sosok yang memiliki tatapan dingin, wajah indah, dan sifat yang kaku.
Berkaca dari kehidupan sebelumnya, di kehidupan kali ini pun Elise yakini Linden sama sekali tidak mencintainya–benci malah.
Justru, Elise-lah yang dulu tergila-gila pada Linden dan Linden pun hanya menyetujui pernikahan mereka karena itulah perintah ayahnya, sang kaisar.
Di kehidupannya yang baru ini, Elise berjuang keras untuk membatalkan pernikahan mereka.
Hal tersebut karena Elise yakin Linden masih membencinya dan bahwa menikahi lelaki itu berarti eksekusi.
Namun, dengan sikap Elise yang berubah di kehidupan kini, mungkinkah sikap Linden juga akan turut berubah?
Dan ketika takdir mempertemukan Linden saat dia membutuhkan kegeniusan sisi ahli bedah Elise, akankah Linden masih tidak terketuk?
Kaisar, Penghalang Impian Elise
Ini lebih seperti opini pribadi penulis yang entah mengapa merasa aneh dengan karakter sang kaisar.
Dialah sosok yang menjadi penghalang utama bagi Elise untuk mewujudkan impiannya sebagai dokter.
Halangan tersebut bukan dengan menentang keras melainkan dengan memberi Elise syarat yang bagi orang biasa sangat tidak masuk akal.
Namun, yang membuat penulis merasa aneh adalah keegoisan kaisar ini yang bersikukuh agar Elise tetap menikahi putranya hingga menggunakan cara licik-tetapi-tidak-kejam.
Penulis barangkali akan merasa lebih senang jika sang kaisar digambarkan sebagai sosok tiran mengerikan.
Dan bagi penulis, karakter kaisar menyebalkan karena karakterisasi yang buruk bukan karena perannya di sini sebagai sosok penentang.
Nama Lokasi yang Tampak Familier
Nama-nama lokasi di dunia Elise de Clorance tampak familier dari Republik Francoine, Brittia, Austrian, jalur sutra Qin, hingga Wales.
Sejumlah nama pun juga seakan tidak asing seperti Fleming dan keluarga kaisar sendiri, Romanoff.
Namun, nama kekaisaran dalam manhwa ini adalah Brittia sehingga berkebalikan jika Romanoff adalah referensi untuk Romanov, keluarga kerajaan Rusia.
Kendati nama-nama ini terlihat tidak masuk akal jika mempertimbangkan beberapa aspek, jawabannya akan tersedia di chapter terakhir.
Dunia Ahli Bedah dalam Manhwa Doctor Elise
Kembali ke dunia aslinya setelah mendapat pengetahuan medis sebagai Dr.Song, Elise menyadari bahwa bidang kedokteran di dunianya tertinggal jauh.
Kita pun akan dibawa oleh petualangan Elise dalam berusaha memperkenalkan konsep-konsep kedokteran modern dunianya.
Istilah-istilah medis juga tak luput dimasukkan ke dalam manhwa ini. Mulai dari debridemen, metode Kocher, hingga splenektomi.
Penjelasan pun diberikan baik melalui balon kata maupun di bagian bawah panel agar tidak mengganggu.
Fakta bahwa karya ini merupakan manhwa membuat pembaca dapat lebih membayangkan seperti apa dunia ala ahli bedah yang menjadi latar cerita.
Namun, terkadang penulis mendapati merasa “hilang fokus” dengan penjelasan dan istilah yang di luar pengetahuan penulis.
Sehingga tak dapat dimungkiri penulis merasa pusing dan akhirnya memutuskan langsung ke bagian serunya saja (haha!).
Walaupun demikian, beberapa panel sengaja memangkas penjelasan medis Elise sehingga beberapa kepusingan dapat ditunda.
Jika The Apothecary Diaries menyerupai pengobatan tradisional berunsur Tiongkong, Doctor Elise adalah pengobatan medis modern dan unsur Eropa.
Kata Sutradara Anime Doctor Elise
Adaptasi anime Doctor Elise akan disutradarai oleh Habara Kumiko di studio Maho Film.
Akao Deko menangani komposisi seri sedangkan Watanabe Yūko mendesain karakter.
Mengenai Doctor Elise: The Royal Lady with the Lamp, sutradara Habara sendiri mengatakan bahwa kesan pertamanya saat membaca karya asli tersebut,
“… adalah bahwa itu ‘kisah dunia lain yang cemerlang untuk perempuan’, tetapi selagi saya membacanya, saya terkejut mendapati bahwa karya itu adalah ‘kisah medis yang didukung penelitian autentik.”
“Ada banyak pembaca laki-laki di sekitar dan karya ini memiliki reputasi yang baik untuk ceritanya yang solid,” sambungnya.
Adapun penulis manhwa ini, yuin, mengatakan, “Saya sangat senang dan bersemangat bahwa karya saya akan dianimasikan.”
“Saya ingin berterima kasih kepada semuanya yang membaca Surgeon Elise dan memperkenalkan bentuk baru dari cerita Elise,” dia melanjutkan.
Dalam situs resmi adaptasi anime manhwa ini, yang berjudul Surgeon Elise alih-alih bernama Song Jihyun, Elise di kehiduapn keduanya justru bernama Aoi Takamoto.
Ini menunjukkan bahwa mungkin, adaptasi anime Doctor Elise ini pun juga akan menyesuaikan dengan nuansa Jepang.
Akankah adaptasi anime manhwa Doctor Elise membawa warna baru bagi dunia per-shoujo-an?
