Dekret Baru Rusia Ini Mudahkan Para Pengungsi Ukraina! Caranya?

Pemerintah Rusia mengeluarkan kebijakan baru yang isinya memberi kemudahan bagi pengungsi asal Ukraina, seperti apa kebijakannya?

Presine Rusia, Vladimir Putin keluarkan dekret baru

Presiden Rusia, Vladimir Putin, baru-baru ini mengeluarkan sebuah dekret baru yang bersifat sementara bagi pengungsi asal Ukraina.

Dekret baru tersebut berhubungan dengan izin tinggal dan izin kerja masyarakat Ukraina di Rusia. Mengenai hal ini, seperti apakah isi dekret tersebut?

Lalu, apakah ada perubahan kebijakan atau pun aturan yang sebelumnya sudah berlaku di Rusia? Artikel ini akan membahas mengenai dekret tersebut.

Dekret Baru yang Bersifat Sementara

Presine Rusia, Vladimir Putin keluarkan dekret baru

Dalam dekret baru Rusia yang ditandatangani oleh Presiden Vladimir Putin, membawa beberapa perubahan baru.

Perubahan ini terkait dengan izin tinggal dan izin kerja masyarakat sipil Ukraina yang terdampak perang ke negara Rusia.

Dalam aturan Rusia sebelumnya, masyarakat Ukraina diperbolehkan tinggal maksimal dalam jangka waktu 90 hari, dari 180 hari.

Jika mereka ingin tinggal lebih lama, mareka membutuhkan izin khusus atau izin kerja.

Selain itu, sebelumnya saat masyarakat Ukraina ingin tinggal atau pun bekerja di Rusia, mereka harus memenuhi beberapa persyaratan terlebih dulu.

Beberapa diantaranya seperti pengambilan sidik jari, foto, melakukan tes narkoba, dan tes penyakit menular. Namun, dengan adanya dekret baru tersebut, pelbagai aturan yang ada disederhanakan.

Saat ini, Presiden Vladimir Putin tidak memberikan batasan waktu bagi masyarakat Ukraina yang ingin tinggal atau pun bekerja di Rusia. Jadi, aturan tinggal maksimal 90 hari di Rusia, tidak berlaku lagi.

Aturan ini juga berlaku bagi masyarakat Luhanks dan Donest. Mereka yang berasal dari dua wilayah tersebut, boleh bekerja di Rusia tanpa membutuhkan izin tinggal atau pun izin kerja.

Dana Sosial Bagi Pengungsi Asal Ukraina

Pengungsi Ukraina

Selain itu, dalam dekret tersebut, ada juga beberapa hal lain yang dibahas. Salah satunya adalah Rusia meyediakan dana sosial bagi masyarakat rentan yang pergi dari Ukraina.

Beberapa orang yang termasuk dalam masyarakat rentan seperti wanita hamil, lansia, dan pensiunan.

Terkait hal ini, menurut informasi, sejak Rusia menyerang Ukraina Februari lalu, setidaknya 3.6 juta masyarakat Ukraina masuk wilayah Rusia.

Jumlah tersebut termasuk juga 587 ribu anak-anak yang mengungsi ke Rusia sejak perang Ukraina dengan Rusia terjadi.

Sebelumnya, Putin juga sempat membuat sebuah aturan mengenai penyederhanaan prosedur bagi masyarakat Ukraina yang ingin mendapatkan kewarganegaraan Rusia.

Dalam aturan asli, untuk mendapatkan kewarganegaraan Rusia, seseorang setidaknya harus tinggal selama lima tahun di Rusia, memiliki sumber pendapatan, dan mengikuti ujian Bahasa Rusia.

Namun, melalui kebijakan baru, masyarakat Ukraina cukup mengajukan permohonan untuk mendapatkan kewarganegaraan Rusia dan mengikuti prosedur yang sudah disederhanakan.

Menurut NawaReaders, kenapa ya Vladimir Putin membuat aturan semacam ini? Apa yang sebenarnya dia inginkan?


Terima kasih telah membaca artikel Nawala Karsa. Artikel ini kami buat sepenuh hati untuk para pembaca, termasuk kamu!

Dukung Nawala Karsa sebagai media berita independen dan terpercaya kamu dengan memberikan tip melalui Sociabuzz Tribe milik Ayukawa Media. Untuk mengirimkan tip, kamu dapat membuka pranala berikut pranala berikut.