Situs Website UPN Veteran Jawa Timur Diretas Hacker Asal Turki

Situs UPN Jatim Diretas Turki
EDIT: Nawala Karsa

Kabar mengejutkan datang dari kampus bela negara! Situs website milik UPN Veteran Jawa Timur pagi (15/02) ini diretas oleh kelompok hacker asal Turki.

Melalui informasi yang berhasil dirangkum oleh redaksi Nawala Karsa, sejumlah situs dalam domain utama upnjatim.ac.id diretas lalu di-deface oleh kelompok peretas Turkhacks.

Terdapat 38 Situs UPN Jatim yang Diretas!

Menggunakan mesin pencari Google, setidaknya 38 (tiga puluh delapan) laman website dalam domain kampus yang berdiri sejak tahun 1959 tersebut berhasil diretas oleh kelompok hacker asal Turki tersebut.

Peretas juga melalukan deface atau mengubah tampilan visual dari situs website yang berhasil mereka ambil alih pada dini hari.

Situs-situs yang diretas yakni laman FEBIS, LPPM, SADA, FAPERTA, EKBANG, SANTIKA, ILKOM, FIK, TEKINDUSTRI, ALUMNI, PPID, AGROTEK, TEKKIMIA, ADIC, LP3M, ADNEG, BKMBHFH, AGRIBIS, MAK, UPTTIK, PUSATUTBK.

Selain itu situs-situs lain seperti TEKSIPIL, JOURNALS, DKV, AKUNTANSI, ADBIS, MANAJEMEN, IF, IMC, MLING, FAD, MAGROTEK, PUSBASA, ARSITEKTUR, MAGRI, TEKPANGAN, TEKLINGK, dan FT juga diretas.

Bagaimana Tampilan Situs Web Saat Diretas?

Situs UPN Jatim Diretas Turki
FOTO: Nawala Karsa

Hingga hari Senin (15/02) pukul 06.40 WIB, situs-situs website milik UPN Jawa Timur tersebut belum dapat diakses secara penuh. Tampilan situs yang diubah oleh hacker Turki sendiri tidak memiliki gambar-gambar berarti.

Sebagian besar laman situs website UPN Veteran Jawa Timur tersebut diretas dan disisipkan audio dengan judul “Multufi-Rassesi“, sementara beberapa situs dalam kondisi senyap tanpa audio.

Situs yang diretas tersebut juga disertai pranala atau link untuk mengunduh alat guna meretas server website, baik untuk sistem operasi Linux maupun Windows.

Kelompok hacker yang didirikan sejak tahun 2004 tersebut juga menyertakan pranala forum, dan sosial media mereka.

Siapa Kelompok Hacker Turkhacks?

Tidak ada informasi yang cukup konklusif mengenai kelompok hacker Turkhacks sesungguhnya. Namun mengutip dari laman Hackreadskelompok peretas ini diketahui telah meretas banyak sekali situs.

Di tahun 2013 misalnya, kelompok hacker asal Turki tersebut meretas 430 situs di berbagai negara. Mereka bahkan mengancam akan meretas situs-situs Tiongkok sebagai bentuk protes atas opresi yang dilakukan pemerintah Tiongkok terhadap kaum Turki di Turkistan Timur atau Uyghur.


Terima kasih telah membaca artikel Nawala Karsa. Artikel ini kami buat sepenuh hati untuk para pembaca, termasuk kamu!

Dukung Nawala Karsa sebagai media berita independen dan terpercaya kamu dengan memberikan tip melalui Sociabuzz Tribe milik Ayukawa Media. Untuk mengirimkan tip, kamu dapat membuka pranala berikut pranala berikut.