Belajar Genre Iyamisu Bersama Novelis Jepang Minato Kanae

seminar iyamisu jakarta
FOTO: Japan Foundation | EDIT: Nawala Karsa

Ada berbagai novel dari Jepang yang sukses dan diadaptasi ke medium lain seperti anime, film, dan video game. Di Jepang juga ada berbagai genre novel yang belum banyak orang ketahui.

Salah satunya, adalah genre iyamisu (eww mystery) sebuah sub-genre misteri yang membuat pembaca merasa bergidik dan muram, walaupun begitu genre ini membuat candu siapapun yang mulai membacanya.

Di Indonesia sendiri sudah ada beberapa judul novel iyamisu yang diterjemahkan dan dirilis. Salah satu novelis Jepang yang kerap menulis genre ini adalah Minato Kanae.

Kali ini, para penggemar novel dan mereka yang beraspirasi menjadi penulis punya kesempatan untuk bertemu dan ngobrol langsung dengan novelis Jepang satu ini di Universitas Indonesia.

Karya-Karya Minato Kanae

seminar iyamisu jakarta
Sejumlah karya Minato Kanae yang diterbitkan Penerbit Haru di Indonesia. | FOTO: Japan Foundation | EDIT: Nawala Karsa

Minato Kanae adalah novelis asal Jepang yang karya-karyanya sudah rilis di Indonesia oleh Penerbit Haru. Beberapa karya buatannya adalah: Confessions, Penance, Girls, dan Ferris Wheel at Night.

Sementara pada bulan September kali ini, Penerbit Haru berencana untuk mempublish karyanya yang lain berjudul Motherhood sebagai novel kelima yang diterjemahkan dan rilis di Indonesia.

Sebagai apresiasi kepada para pembaca setianya, Minato Kanae akan datang ke Indonesia dengan beberapa agenda kegiatan. Salah satunya adalah menjadi dosen tamu Universitas Indonesia, serta acara book signing bagi para penggemar novelnya.

Detil Program Seminar Novel Minato Kanae

seminar iyamisu jakarta
Minato Kanae akan hadir di seminar novel terbarunya pada Senin (11/9) mendatang. | FOTO: Japan Foundation | EDIT: Nawala Karsa

Minato Kanae akan datang ke Indonesia pada hari Senin (11/09) pukul satu hingga setengah tiga siang di Universitas Indonesia. Lebih lengkapnya, di auditorium gedung 4, fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya, Kampus UI Depok, Indonesia.

Acara ini tidak berbayar, alias gratis. Namun para pengunjung diharapkan untuk mendaftar terlebih dahulu melalui link yang sudah disediakan, dimana formulirnya akan dibuka pada Senin (4/9).

Selain menjadi dosen tamu, Minato Kanae juga membuka sesi tanda tangan buku bagi pemilik karya-karya Minato Kanae.

Kupon untuk book signing ini bisa diperoleh di meja registrasi mulai pukul 12:30, dan hanya tersedia untuk 10 peserta pertama yang datang ke lokasi.

Asal-Usul Genre Iyamisu

Minato Kanae festival buku asia 2021 iya-misu
FOTO: Minato Kanae (kiri / by Horiyuki Yamaguchi) dan karya teranyarnya bertajuk “Ferris Wheel at Night” (kanan / Penerbit Haru) | EDIT: Nawala Karsa

Novel-novel misteri klasik seperti Sherlock Holmes selalu mematik rasa penasaran bagi para pembaca untuk terus melanjutkan cerita hingga terungkap suatu kebenaran.

Pada dasarnya, novel iyamisu juga sama, dan mengunakan misteri, thriller, dan kriminalitas yang realistis, dan membuat bulu kuduk merinding.

Sub-genre ini diciptakan oleh kritikus misteri bernama Aoi Shimotsuki pada 2006. Genre ini mengeksplorasi sisi paling gelap dan paling mengganggu dari manusia. Orang-orang yang membacanya kerap jijik dan ngeri, sehingga jadi alasan genre ini diartikan sebagai ewww mystery.

Minato Kanae sendiri mendapat julukan ‘ratu iyamisu‘ karena berbagai misteri baru yang mengejutkan dalam novelnya.

Novelnya yang berjudul Confessions terjual lebih dari 3 juta kopi di Jepang, dan bahkan di seluruh dunia dengan terjemahan bahasa Inggris.


Terima kasih telah membaca artikel Nawala Karsa. Artikel ini kami buat sepenuh hati untuk para pembaca, termasuk kamu!

Dukung Nawala Karsa sebagai media berita independen dan terpercaya kamu dengan memberikan tip melalui Sociabuzz Tribe milik Ayukawa Media. Untuk mengirimkan tip, kamu dapat membuka pranala berikut pranala berikut.