Novel Baru Penerbit Haru, My Crazy Feminist Girlfriend Segera Terbit, Luruskan Perspektif?

penerbit haru my crazy feminist girlfriend
FOTO: Penerbit Haru | EDIT: Nawala Karsa

Oktober ini, Penerbit Haru akan menerbitkan sebuah novel dengan tema unik lagi.

Akan memboyong karya literatur dari penulis Korea Selatan, Min Ji-Hyeong, My Crazy Feminist Girlfriend segera tersedia di sejumlah toko buku terdekat, menambah satu lagi koleksi novel terbitan Penerbit Haru.

Pemahaman Feminisme Tidak Cocok Sama Budaya Indonesia?

Wanita dalam dunia kerja perlu diberikan posisi setara dengan pekerja pria. | FOTO: Pexels | EDIT: Nawala Karsa

Banyak orang di media sosial bilang feminisme itu gerakan yang seram, yang nggak cocok sama Indonesia.

Sering juga kita dengar orang-orang komentar “Hati-hati nanti kena feminazi”, seakan-akan feminis itu orang-orang yang jahat dan menyeramkan. Makanya, orang-orang enggan mengetahui feminisme lebih dalam.

Di sisi lain, buku-buku yang bisa jadi sumber belajar tentang gerakan ini kelihatan susah dan sedih karena ngomongin tentang banyak ketidakadilan yang dialami perempuan dan kelompok lain yang terpinggirkan, seolah-olah feminisme itu ide dan perjuangan yang harus dipahami banget dulu. Padahal, sebetulnya feminisme itu usaha untuk dapetin kesamaan hak.

Karena itu, Penerbit Haru pada bulan Oktober 2023 ini ngeluarin novel “My Crazy Feminist Girlfriend”. Yang unik, sang penulis ceritain dari sudut pandang seorang cowok patriarkis.

Novel ini mulai dengan si cowok ketemu lagi sama mantannya. Apesnya, cewek itu sekarang jadi feminis radikal yang mau ubah dunia.

Nggak mau kalah, si cowok sekarang berusaha buat balikin si cewek feminis ke kodratnya sebagai cewek.

My Crazy Feminist Girlfriend, Curhat yang Dituangkan dalam Cerita

penerbit haru my crazy feminist girlfriend
Sampul resmi novel My Crazy Feminist Girlfriend. | FOTO: Penerbit Haru | EDIT: Nawala Karsa

My Crazy Feminist Girlfriend ini ditulis oleh Min Ji-Hyeong.

Dia terpukul waktu denger berita pembunuhan di toilet Gangnam pada 2016 dan mulai belajar feminisme.

Tapi, yang dia pelajari ternyata berpengaruh besar sama hubungannya dengan pacarnya. Dia pun nulis pengalamannya itu jadi novel ini, sekaligus mau ngasih suara sebagai seorang perempuan.

Pernah lihat adegan kayak gitu? Novel ini kayak nunjukin pertempuran antara feminisme dan patriarki. Lewat mata si cowok, pembaca akan lihat kehidupan seorang feminis radikal dan bagaimana patriarki ngerespon feminisme, yang pasti akan bikin pembaca sebel sama dua-duanya.

Tapi, lewat mata seorang feminis, bahkan pembaca yang nggak tahu apa-apa pun akan bisa ngerasain ketidakadilan yang ada di mana-mana, cuma karena identitas seseorang.

Meluruskan Pemahaman tentang Feminisme

penerbit haru my crazy feminist girlfriend
Sosok Min Ji-Hyeong, penulis My Crazy Feminist Girlfriend. | FOTO: Penerbit Haru | EDIT: Nawala Karsa

Pembaca diharapkan bisa lebih akrab dengan feminisme lewat cerita dua tokoh utama yang santai.

Penerbit Haru berharap, novel ini bisa jadi jalan buat orang-orang yang nggak tahu feminisme untuk penasaran dan mau kenal feminisme dan ngeliat bahwa feminisme nggak seram.

Dalam komentarnya tentang novel ini, Asri Pratiwi Wulandari, bilang bahwa feminisme adalah cara baca biar kita bisa lihat, temukan, dan kenal ketidakadilan yang sebenarnya dialami perempuan.

Info lebih lanjut mengenai novel ini bisa NawaReaders cek di IG resmi Penerbit Haru lewat @penerbitharu.


Terima kasih telah membaca artikel Nawala Karsa. Artikel ini kami buat sepenuh hati untuk para pembaca, termasuk kamu!

Dukung Nawala Karsa sebagai media berita independen dan terpercaya kamu dengan memberikan tip melalui Sociabuzz Tribe milik Ayukawa Media. Untuk mengirimkan tip, kamu dapat membuka pranala berikut pranala berikut.