Padu Surf Rock dan Sabung Ayam, Kerasnya Lagu El Pollo Loco dari Seven Seventy

seven seventy el pollo loco
FOTO: Seven Seventy | EDIT: Nawala Karsa

Band rock melankolis asal Malang, Seven Seventy, baru-baru ini menggebrak skena musik indie tanah air.

Pasalnya, single Seven Seventy berjudul “El Pollo Loco” menyuguhkan eksplorasi musik yang segar dan mengusung slogan “Bernuansa Baru, Mari Berseluncur Dengan Keras”.

Lewat single bertajuk El Pollo Loco, band alternative rock yang beranggotakan Dimas (Ayam) (gitaris/vokalis), Kevin (gitaris), Ajar (keyboardist), Reza (bassist), dan Marcell (drummer) tersebut hadir menghibur para penggemarnya sejak debut mereka tahun 2022.

El Pollo Loco” telah resmi dirilis di berbagai layanan streaming digital seperti Apple Music, Spotify, Deezer, Resso, Youtube, dan lain-lain pada Jumat (14/7).

El Pollo Loco, Lagu Bernuansa Mexicana Padu Rock

seven seventy el pollo loco
Sampul untuk single El Pollo Loco. | FOTO: Seven Seventy | EDIT: Nawala Karsa

Nuansa musik Mexicana berbalut surf rock secara gamblang telah mewarnai lagu dari detik pertama hingga akhir, selain itu ada elemen musik swing yang semakin menyemarakkan atmosfer di lagu El Pollo Loco tersebut.

Seven Seventy juga menghadirkan spoken words berbentuk orasi yang disematkan di tengah lagu untuk menggambarkan situasi sabung ayam yang mencekam.

“Di single terbaru kami, ada keinginan untuk menyuguhkan musik alternative surf rock dengan interpretasi dari tiap personilnya yang disuguhkan dengan topik perjudian sabung ayam dengan jagoan bernama El Pollo Loco. Single ini juga ingin mengangkat tema tentang adanya perjudian ayam dan penyiksaan hewan yang dilakukan oleh manusia,” jelas Seven Seventy.

Tantangan Produksi Lagu

Judul lagu yang berbahasa Spanyol secara harfiah diartikan sebagai ‘si ayam gila’ ini justru terangkai oleh lirik dalam bahasa Indonesia yang merupakan pertama kalinya bagi Seven Seventy setelah karya sebelumnya selalu dibuat dalam bahasa Inggris.

“Tentunya ada kesulitan ketika harus menulis dalam bahasa Indonesia terutama dengan diksi yang baku. Berkali-kali kami harus memastikan bahwa kata ini memang benar ada di KBBI. Tantangan lain adalah mempelajari banyak kasus sabung ayam agar membuat lirik yang relevan,” imbuh band asal Malang itu.

Sang tokoh utama El Pollo Loco sendiri juga memiliki sebutan yaitu “Jagoan Kampung Timur”.

Makna dari lirik lagu tersebut adalah menyindir adanya perjudian ayam dan penyiksaan hewan yang dilakukan oleh oknum orang yang tidak bertanggung jawab.

Maka dari itu diselipkan spoken words dalam bentuk orasi di lagu ini juga membuat Dimas sang vokalis berlatih beberapa kali agar terdengar seperti intonasi orang-orang yang berorasi dalam menyoroti kasus sabung ayam ilegal.

FALA AMO yang Pengen Bawakan Identitas Band Lebih Segar

seven seventy el pollo loco
EP terakhirnya, FALA AMO, memberikan identitas diri dari band Seven Seventy. | FOTO: Seven Seventy | EDIT: Nawala Karsa

Single “El Pollo Loco” juga memberikan kesempatan bagi Seven Seventy untuk menjadi lebih santai dan ‘slengean’ dibandingkan karya terdahulu yang menuntut mereka untuk lebih serius.

Lebih lanjut, karya mutakhir dari band yang memiliki EP bertajuk “FALA AMO” ini memberikan banyak ide segar bagi mereka untuk mengolah visualisasi yang mampu mewakili keseruan lagu.

“Tentu sudah kami rencanakan dalam beberapa waktu ke depan, jadi untuk teman-teman pendengar ditunggu saja update-an terbaru dari kami,” bocor mereka.

Semakin Solid dengan Hubungan Sama Minat

Band yang berasal dari Malang tersebut mengaku hubungan antar member-nya semakin solid. | FOTO: Seven Seventy | EDIT: Nawala Karsa

Lebih dari setahun menjalani waktu bersama dalam berkarya, Seven Seventy juga mengungkapkan bahwa ikatan antar personel semakin solid diiringi hadirnya single baru tahun ini.

“Dibandingkan dengan di awal terbentuk, saat ini kami sudah dapat terlihat memiliki karakter yang kuat antar personelnya. Pun syukurnya, sampai saat ini dari kami ber-5 masing-masing personel sudah menjadi satu chemistry dari ide dan gaya hidup/lifestyle yang berbeda-beda, tentu juga dari segi aksi panggung yang kami suguhkan,” tutup mereka.

Sepak terjang band ini patut untuk dinanti dan “El Pollo Loco” diharapkan menjadi pemicu bagi band ini untuk semakin mengeksplorasi berbagai genre musik dengan alternative rock sebagai identitas mereka.


Terima kasih telah membaca artikel Nawala Karsa. Artikel ini kami buat sepenuh hati untuk para pembaca, termasuk kamu!

Dukung Nawala Karsa sebagai media berita independen dan terpercaya kamu dengan memberikan tip melalui Sociabuzz Tribe milik Ayukawa Media. Untuk mengirimkan tip, kamu dapat membuka pranala berikut pranala berikut.