Pulang Tarawih dari Masjid Istiqlal? Ayo Coba GrabBus!

Beberapa waktu yang lalu, Grab, operator aplikasi penyedia jasa transportasi online meluncurkan uji coba layanan shuttle bus mereka di Jakarta yang diberi nama GrabBus. Saat ini ujicoba diadakan hanya selama bulan Ramadhan 1439 H / 2018 M dengan rute dari Masjid Istiqlal dan Masjid Agung Al-Azhar. Apa itu GrabBus dan bagaimana cara menggunakannya?

GrabBus merupakan layanan terbaru dari Grab berupa shuttle commuter bus dan memungkinkan pengguna Grab untuk memesan kursi bus dari rute-rute dan jam keberangkatan shuttle bus yang telah ditetapkan.  Layanan GrabBus tidak dapat diakses melalui aplikasi Grab, namun dapat dipesan melalui website. Sebelumnya, layanan ini telah diuji coba di Singapura dengan nama GrabShuttle.

Di Indonesia, layanan GrabBus dipromosikan melalui kampanye #BahagiaItuDekat dengan tagline “Semakin Lancar Bertarawih dengan GrabBus GRATIS“, dan untuk saat ini hanya tersedia pada bulan Ramadhan 1439 H / 2018 M sebagai layanan shuttle bus yang akan mengantarkan jamaah yang telah menunaikan ibadah Shalat Tarawih di dua (2) masjid di Jakarta yaitu Masjid Istiqlal di Jakarta Pusat dan Masjid Agung Al-Azhar di Jakarta Selatan untuk pulang menuju daerah masing-masing secara gratis.

Adapun titik tujuan akhir dari layanan GrabBus ini ada ke lima (5) tujuan di sekitar Jakarta, yaitu ke Serpong, Bintaro, Bekasi, Depok dan Cibubur. Rute-rute bus yang dilalui GrabBus ini berbeda untuk setiap titik tujuan akhirnya. Jadwal keberangkatan bus ditetapkan pada jam 21:00 dan 21:15 untuk keberangkatan dari Masjid Istiqlal, dan jam 21:30 untuk keberangkatan dari Masjid Agung Al-Azhar.

Bagaimana Cara Menggunakan GrabBus?

Calon penumpang yang ingin menggunakan layanan GrabBus wajib memesan kursi terlebih dahulu melalui laman web resmi GrabBus yang beralamat di https://www.naikgrabbus.com/. Kemudian pilih titik keberangkatan, titik tujuan dan tanggal keberangkatan bus. Setelah itu, klik tombol Pesan Sekarang.

Tampilan web GrabBus, Anda dapat memesan tiket GrabBus disini

Kemudian akan muncul halaman rangkuman pemesanan dan tombol dengan keterangan jadwal keberangkatan dan sisa kursi yang masih tersedia. Klik pada tombol jadwal keberangkatan yang diinginkan.

Lalu pilih tombol Bayar dengan Tunai pada halaman selanjutnya yang muncul.

Kemudian masukkan identitas nama, alamat e-mail dan nomor telepon penumpang yang akan naik.

Selesai! Nantinya kamu akan mendapatkan informasi pemesanan berisi kode booking, rute perjalanan dan identitas penumpang. Tunjukkan bersama dengan bukti identitas asli sebelum naik GrabBus.

Rute Apa Saja yang Dilayani oleh GrabBus?

Dikutip dari laman web resmi GrabBus, berikut ini adalah rute layanan GrabBus yang dilayani:

  • Dari Masjid Istiqlal Jakarta Pusat, keberangkatan pukul 21:00 dan 21:15. Calon penumpang dapat mengakses bus dari Pintu Ar-Razzaq (menghadap Gedung Pertamina, dekat halte bus TransJakarta “Istiqlal”). Adapun rute bus dari titik ini yaitu:
    1. Bintaro Exchange Mall (via Sudirman, Blok M, Gandaria City, Pondok Indah, Veteran, Sektor 1-5 Bintaro)
    2. Cibubur Juncion (via Menteng, Rasuna Said, Warung Buncit, Simatupang, tol entry Simatupang)
    3. Depok Town Square (via Sudirman, Blok M, Fatmawati, Simatupang, Lenteng Agung)
    4. Summarecon Mall Serpong (via Tomang, Tol entry Kebon Jeruk)
    5. Bekasi Cyber Park Mall (via Cempaka Putih, Tol entry Pulomas)
  • Dari Masjid Agung Al-Azhar Jakarta Selatan, keberangkatan pukul 21:30. Adapun rute bus dari titik ini yaitu:
    1. Depok Town Square (via Blok M, Fatmawati, Simatupang, Lenteng Agung)
    2. Bekasi Cyber Park Mall (via Sudirman, Plaza Semanggi, tol entry Gatot Subroto)
    3. Summarecon Mall Serpong (via Blok M, Gandaria City, Pondok Indah, Tol entry Lebak Bulus)

Pengalaman Menggunakan GrabBus

Beberapa waktu yang lalu tepatnya pada hari Rabu malam (30 Mei 2018), penulis berkesempatan untuk menjajal layanan GrabBus ini dari Masjid Istiqlal. Pada awalnya penulis sudah melakukan pemesanan sejak sore hari sebelum berangkat ke Masjid Istiqlal. Setelah Shalat Tarawih di Masjid Istiqlal berakhir pada pukul 20:50, penulis segera turun menuju area parkir dekat Pintu Ar-Razzaq, dimana puluhan armada bus GrabBus telah terparkir menanti calon penumpangnya. Armada bus GrabBus disediakan oleh TRAC Astra yang merupakan perusahaan yang bergerak di bidang penyewaan mobil dan bus, sehingga kamu dijamin akan merasa nyaman dan aman karena armadanya memiliki fasilitas AC, reclining seat (kursi yang dapat direbahkan) serta berkapasitas penumpang banyak (bus sedang berkapasitas 29 orang untuk armada dari Masjid Istiqlal dan mini-bus berkapasitas 15 orang untuk armada dari Masjid Agung Al-Azhar.

Puluhan armada GrabBus di Masjid Istiqlal sedang menanti calon penumpang

Karena rute GrabBus tidak melalui Radio Dalam yang merupakan tempat tinggal penulis, maka penulis menggunakan bus yang bertujuan akhir ke Bintaro Exchange Mall yang memiliki perhentian di Pondok Indah dengan jadwal keberangkatan bus pukul 21:00. Namun hingga pukul 21:15, bus yang penulis tumpangi belum diberangkatkan juga. Akhirnya pada pukul 21:20 bus yang penulis tumpangi diberangkatkan dengan hanya membawa empat (4) orang penumpang.

Suasana di atas bus GrabBus

Bus GrabBus yang penulis tumpangi seharusnya melalui rute Sudirman, Blok M, Gandaria City, Pondok Indah, Veteran, Sektor 1-5 Bintaro sampai Bintaro Exchange Mall. Namun karena ada seorang penumpang yang ingin menuju Pesanggrahan dan dua orang penumpang yang juga akan turun di Pondok Indah seperti penulis, bus kemudian diubah rutenya menjadi melalui rute Cideng, Tanah Abang, Palmerah, Pasar Kebayoran Lama, Gandaria City sampai Pondok Indah.

Suasana saat bus berhenti di perempatan dekat Stasiun Karet

Akhirnya pada pukul 22:20 bus yang penulis tumpangi tiba di Pondok Indah Mall. Penulis turun dan melanjutkan berjalan kaki selama 15 menit hingga tiba di tempat tinggal penulis di Radio Dalam, Jakarta Selatan. Dengan demikian berakhir sudah perjalanan penulis menjajal layanan GrabBus.

GrabBus saat tiba di Pondok Indah Mall

Harapan Terhadap GrabBus

Dengan berbagai keunggulan yang ditawarkan oleh GrabBus, penulis berharap agar layanan GrabBus dapat diteruskan operasionalnya hingga di luar bulan Ramadhan. Misalnya, dengan menyediakan layanan shuttle bus dari Stasiun Sudirman menuju tempat kerja masing-masing untuk para pekerja dan pegawai kantoran, atau shuttle bus untuk pelajar dan mahasiswa dari rumah menuju sekolah dan kampus. Dengan begitu, GrabBus dapat turut serta berkontribusi mengurangi tingkat kemacetan dan tingkat stres di jalanan Jakarta.


Terima kasih telah membaca artikel Nawala Karsa. Artikel ini kami buat sepenuh hati untuk para pembaca, termasuk kamu!

Dukung Nawala Karsa sebagai media berita independen dan terpercaya kamu dengan memberikan tip melalui Sociabuzz Tribe milik Ayukawa Media. Untuk mengirimkan tip, kamu dapat membuka pranala berikut pranala berikut.