Perusahaan maskapai penerbangan ternama di ASEAN, AirAsia, membuka audisi untuk talenta Virtual Youtuber atau biasa disingkat VTuber. Apakah langkah tersebut merupakan gerakan inovasi anti-mainstream saking penerbangan mancanegara terdampak pandemi COVID-19 yang masih berlangsung?
Airasia, sebagai maskapai ternama tidak cuma di Malaysia tetapi Indonesia, selalu mengedepankan inovasi untuk layanannya yang lebih baik. Dengan adanya proyek talenta virtual yang baru-baru ini tampil dalam jagat internet ini, siapkah maskapai tersebut jemput bola terjun ke ranah virtual YouTuber?
AirAsia Membuka Pendaftaran untuk Talenta Virtual Youtuber!
📢 We're looking for the next virtual idol, Asean’s Next Top VTuber for @projectkavvaii!
Apply now at https://t.co/6dFuyJexVi if you are…
🎮 Obsessed with playing online games
🎮 Expressive & dedicated to building a community
🎮 Enjoys hosting & engaging with an audience pic.twitter.com/J541GQ2OqG— airasia Super App (@airasia) March 10, 2021
Lewat rilisan pers yang telah tersedia di newsroom situs resmi Airasia, layanan pesawat terbang Malaysia tersebut membuka pendaftaran menjadi talenta virtual secara global.
Menyandang nama “Project KAVVAII”, maskapai yang kedepankan tarif pesawat murah tersebut menargetkan pasar milenial, khususnya penggemar pop kultur Virtual Youtuber.
Sebelumnya, airasia pernah bereksperimen dengan teknologi untuk menggaet pengguna teknologi di ASEAN, bernama AirAsia Virtual Allstar. Proyek tersebut merupakan sebuah chatbot yang tersedia sejak 2019 silam untuk membantu penumpang informasi penerbangan maskapai tersebut.
Airasia: “Kesempatan berperan mengukir masa depan livestreaming!”
Chief Brand Officer untuk Grup airasia, Rudy Khaw, mengatakan bahwa revolusi VTuber tersebut adalah salah satu langkah inovasi selaras dengan visi dan misi perusahaan tersebut. “Virtual idol bukanlah sebuah hal baru, namun dengan perkembangan budaya pop di kawasan ASEAN belakangan ini, merupakan sebuah kesempatan bagi Kami,” kata Rudy.
Teknologi, lanjut Rudy, tidak hanya sebagai pendukung untuk kesuksesan dari virtual idol, melainkan bakat alaminya. “Oleh karena itu, Kami mencari pelamar yang memiliki bakat dan keterampilan beragam, kreatif dan personalita unik untuk bercengkerama dengan penggemar VTuber di ASEAN dan seluruh dunia.” Rudy mengatakan bahwa kesempatan ini harus digunakan untuk menjadi virtual idol yang sesungguhnya dan menjadi tim kreatif yang menciptakan konten streaming masa depan di ASEAN.
Gimana Cara Mendaftar?
Jadi, adakah NawaReaders ingin jadi VTuber untuk airasia? Pendaftaran mulai hari ini, (10/3) telah dibuka dan bisa dilakukan secara daring. Batas maksimal pelamaran talenta virtual tersebut akan berakhir setelah pada (28/3).
Pada akhirnya, apakah langkah “banting setir” airasia ini menjadi gebrakan baru di dunia penerbangan? Sampaikan opinimu pada kolom komentar di Facebook kita, ya!
