Tidak Suka dengan Joji, Salah Satu Netizen Pecinta K-Pop Mendadak Viral!

Netizen Pecinta K-Pop tidak suka Joji

Drama dari suatu fandom atau komunitas tertentu pasti akan selalu terjadi. Tidak terkecuali untuk komunitas penggemar K-Pop. Jika sebelumnya pecinta K-Pop berurusan dengan penggemar akun TikTok Reemar Martin, kini mereka berurusan dengan musisi Joji.

Salah Satu Netizen Pecinta K-Pop Tidak Suka dengan Lagu Joji

Dikutip dari Newsweek, Joji yang bernama asli George Miller menjadi target seorang netizen Twitter bernama @jinsoIbi (sekarang menjadi @miathisnot) memprovokasi cuitan yang menanggap bahwa Joji mengatakan hal berbau rasisme di salah satu lagu terdahulunya.

Dalam cuitan yang terpisah, dia juga terkejut setelah menyadari bahwa Joji dan Filthy Frank merupakan orang yang sama. Sayangnya kini akun tersebut telah dikunci sehingga tidak semua orang bisa melihat cuitan tersebut.

Netizen Pecinta K-Pop tidak suka Joji George Miller Filthy Frank

Hashtag #JojiIsOverParty Menjadi Viral

Tidak lama setelah itu, cuitan tersebut langsung viral dan memunculkan hashtag #JojiIsOverParty. Ironisnya, hal ini justru dibajak oleh penggemar Joji itu sendiri. Mereka menyinggung penggemar “kemarin sore” Joji yang terkejut dengan identitas masa lalu musisi tersebut.

Seperti yang diunggah oleh akun Twitter bernama @Geo_quartz dengan mengunggah meme yang menyinggung penggemar Joji “kemarin sore” dan memakai hashtag #JojiIsOverParty.

https://twitter.com/Geo_quartz/status/1260127897345351683

Selain itu, tidak sedikit juga yang menyinggung pecinta K-Pop dikarenakan akun Twitter yang memprovokasi hal tersebut memiliki unsur ‘ke-korea selatan-an’.

Seperti yang diunggah oleh akun Twitter bernama @somekendrickfan yang menyinggung pecinta K-Pop seolah-olah baru menyadari kalau penyanyi Childish Gambino sebenarnya adalah Donald Glover yang tidak lain adalah orang yang sama.

https://twitter.com/somekendrickfan/status/1260007734352568320

Siapa itu Joji (George Miller)?

Netizen Pecinta K-Pop tidak suka Joji George Miller Filthy Frank

Sebelumnya George Miller memulai karirnya di situs YouTube dalam akunnya yang bernama TVFilthyFrank, atau lebih dikenal dengan Filthy Frank pada tahun 2011 silam.

Karir George semakin memuncak setelah dirinya menjadi trendsetter dalam mempopulerkan video “Harlem Shake” yang sempat viral pada tahun 2013 silam.

George ingin sekali menjadi seorang musisi. Maka dari itu, pada tahun 2015 dia merilis album pertamanya bernama “Pink Guy” yang kemudian disusul dengan album keduanya bernama “Pink Season” pada tahun 2017.

Pada awal tahun 2018, George memutuskan untuk ‘pensiun’ dalam hal berbau meme seperti yang biasa dia lakukan di akun YouTube-nya dan mulai memfokuskan diri pada musik.

Kini George yang dikenal dengan nama Joji bergabung dengan perusahaan label musik Rising88, dan pada bulan Oktober 2018, Joji merilis album “Ballads 1”.

George juga tidak ingin mengingat masa lalunya sebagai Filthy Frank dan lebih berfokus pada karir musiknya. Sampai saat ini, Joji belum berkomentar terkait hashtag tersebut.


Terima kasih telah membaca artikel Nawala Karsa. Artikel ini kami buat sepenuh hati untuk para pembaca, termasuk kamu!

Dukung Nawala Karsa sebagai media berita independen dan terpercaya kamu dengan memberikan tip melalui Sociabuzz Tribe milik Ayukawa Media. Untuk mengirimkan tip, kamu dapat membuka pranala berikut pranala berikut.