Pada hari Jumat (17/7) lalu, pemerintah Prefektur Nagasaki, Jepang mengumumkan informasi yang mengejutkan serta menyenangkan. Guna menggenjot pariwisata di Pulau Tsushima, pemerintah setempat menggaet pengembang gim Ghost of Tsushima. Apa alasannya?
Ingin mengenalkan kota Tsushima melalui pariwisata
Melalui situs Nagasaki Tabinet, pemerintah setempat mengumumkan bahwa mereka hendak menarik wisatawan baru melalui kolaborasi dengan gim Ghost of Tsushima.
Kolaborasi antara Pulau Tsushima dengan gim ini sendiri juga dilakukan karena alasan lain, yakni untuk memeriahkan peluncuran gim yang berlatar belakang di pulau yang berbatasan dengan Korea Selatan tersebut.
“[…] Sebuah laman perkenalan mengenai tampilan Pulau Tsushima dalam dunia gim, sejarah yang sebenarnya, serta pemandangan aslinya telah dirilis,” tertulis dalam pengumuman tersebut, “meski pemandangannya tidak terlalu serupa dengan pulau Tsushima, gim ini sendiri terinspirasi dari pemandangan sesungguhnya (yang ada di Tsushima).”
Delapan titik wisata diperkenalkan dalam kolaborasi ini
Bukan sekadar gimmick. Nyatanya, kolaborasi pengenalan pariwisata antara Kota Tsushima dengan Ghost of Tsushima ini benar-benar dapat menarik perhatian para pemain gim tersebut untuk dapat berkunjung.
Dalam situs kolaborasi tersebut, Asosiasi Promosi Lokal Tsushima setidaknya mengenalkan delapan lokasi pariwisata yang ada di pulau tersebut.
Salah satunya adalah Pantai Komoda. Pantai tersebut merupakan tempat dimana tentara Mongol arahan Kublai Khan pertama kali bersandar, sekaligus melakukan serangan perdananya di Tsushima.
Tak hanya lokasi wisata saja yang dipromosikan, namun ada pula bunga khas kota Tsushima yang turut diperkenalkan melalui situs tersebut. Bunga tersebut adalah Rhododendron mucronulatum ciliatum, yang mekar tiap pertengahan bulan Maret hingga awal April.
Sinopsis Ghost of Tsushima
Berikut adalah sinopsis gim tersebut mengutip dari laman Playstation.com:
In 1274, the fearsome Mongol Empire invades the Japanese island of Tsushima and slaughters its legendary samurai defenders. Jin Sakai is one of the last survivors of a noble samurai clan.
To combat his overwhelming foes, he must pioneer deadly new fighting techniques–the way of The Ghost–and wage an unconventional war for the people of Japan.
Agar kalian dapat mengenal gim ini lebih jauh, baca juga 5 fakta terkait Ghost of Tsushima pada link berikut, ya!
