Kabar positif datang untuk para gamers! Esports telah resmi menjadi cabang olahraga resmi di Asian Games 2022 yang akan datang. Setelah terancam tidak dipertandingkan, kini esports resmi hadir di Asian Games 2022 di Handzhou, China.
Esports Resmi Menjadi Cabang Olahraga di Asian Games 2022
Berbeda dengan Asian Games 2018 dan SEA Games 2019, esports kali ini resmi menjadi cabang olahraga bermedali.
“Saya harap esports akan menambah nilai kepada Asian Games dan saya yakin itu akan terjadi di masa mendatang, selama di Asian Games 2022 nanti dan bahkan ke depannya,” kata Direktur Asian Games OCA Haider Farman dalam pernyataannya.
Dalam sidang umum Dewan Olimpiade Asia (OCA) di Muscat pekan ini, dapat dipastikan ini akan resmi menjadi cabang olahraga Asian Games 2022.
Upaya untuk Menjadikan Esports Sebagai Cabang Olahraga
Upaya dalam menjadikan cabang olahraga ini di Olimpiade sejauh ini tersendat. Hal ini disebabkan pandemi virus corona membuat perubahan peraturan pada Asian Games 2022. Sehingga para pihak penyelenggara harus mengeksplorasi ide-ide baru.
Dikutip dari Japan Times, cabang olahraga ini merupakan salah satu event populer yang memeriahkan Asian Games 2018 di Jakarta. Sedangkan SEA Games 2019 di Filipina menjadikan esports sebagai pertandingan bermedali.
Kala itu, pertandingan esports masih dalam taraf eksibisi dan pertama kalinya dipertandingkan dalam Asian Games Jakarta Palembang.
Telah Disetujui oleh Panitia Penyelenggara Asian Games 2022
Panitia penyelenggara Asian Games Guangzhou mengumumkan bahwa esports resmi menjadi cabor melalui akun media sosial mereka.
Hal ini diperkuat dengan keputusan Dewan Olimpiade Asia (OCA) yang menyetujui proposal pengajuan oleh panitia penyelenggara Asian Games 2022. Pengajuan ini terjadi saat pertemuan Majelis Umum Dewan Olimpiade Asia ke-39 di Muscat, Oman.
Dalam proposal tersebut berisi permohonan pengajuan esports dan breakdance sebagai cabang olahraga dalam pertandingan Asian Games 2022.
Dewan Olimpiade Asia pun akhirnya mengkategorikan esports sebagai olahraga pikiran dan break dance sebagai olahraga tari. Namun sampai saat ini, panitia penyelenggara belum memberikan informasi detail mengenai peraturan dan game apa saja yang akan dipertandingkan di Asian Games 2022 di Guangzhou, China nanti.
Dengan masuknya esports sebagai cabang olahraga resmi di Asian Games 2022, menandakan bahwa gaming diakui sebagai olahraga dalam ajang multi-olahraga terkemuka nanti kedepannya. Selain itu, cabang olahraga esports juga disambut baik oleh Federasi Olahraga Elektronik Asia (AESF) yang beranggotakan 45 negara dan wilayah.
“Hasil ini merupakan langkah maju ke arah yang benar,” ujar AESF dalam sebuah pernyataan.
Menurut AESF, komunitas esports telah berupaya selama beberapa tahun terakhir untuk memasukkan esports sebagai salah satu cabang olahraga resmi. Tak hanya membawa e-sport ke pusat perhatian arus utama, tetapi juga selangkah lebih dekat ke tahap terbesar dari semuanya, yaitu Olimpiade.
Cabang olahraga ini diperjuangkan untuk hadir di Asian Games 2022 sejak eksibisi pada Asian Games 2018 silam. Sebelumnya esports terancam tidak akan kembali dipertandingkan. Hal ini karena game yang dipertandingkan dianggap mengandung kekerasan oleh organisasi Olympic Council of Asia (OCA)
Asian Games 2022 sendiri dijadwalkan akan berlangsung di Guangzhou, China dari tanggal 10-25 September 2022.
