Gim Animal Crossing akhir-akhir ini menjadi primadona di kalangan masyarakat selama pandemi COVID-19, bahkan ada yang sampai berjualan item hingga karakter dari game tersebut secara daring.
Namun tahukah kalian, kalau ada lagu yang terinspirasi dari musik tradisional khas Jawa, yakni Gamelan dalam gim Animal Crossing tersebut?
K.K. Marathon, Lagu Bernuansa Jawa di Animal Crossing
Sebenarnya, lagu Animal Crossing mana yang dimaksud? Lagu tersebut adalah “K.K Marathon“, yang merupakan lagu dari karakter K.K Slider. Lagu ini dibuat oleh karakter Anjing yang dikenal sebagai Totakeke ini, dan lagu ini hanya dimiliki Deli dan Tia dalam in-game.
Lagu tersebut terinspirasi dari musik Gamelan khas Jawa. Musik ini dibuat dengan instrumen musik berupa music box elektronik yakni Vibraphone, dan sebuah drum.
Karakter-Karakter yang Terlibat
Dalam lagu bernuansa gamelan tersebut, ada sejumlah karakter-karakter dalam permainan Animal Crossing yang terlibat. Misalnya dalam cover art lagu tersebut, ada si burung Midge, Mapple sang beruang jenis Cub, si kucing Moe serta K.K. Slider dalam cover tersebut.
Midge dan Mapple menggunakan pakaian tradisional yang kemungkinan memadukan kebudayaan Jawa dan Bali. Sementara K.K. dan Moe menggunakan ikat kepala khas Bali.
Meskipun Midge dan Mapple muncul dalam cover art lagu K.K. Marathon atau K.K. Gamelan (nama lagu versi Jepang), keberadaan mereka tidak muncul dalam versi e-Reader lagu Animal Crossing tersebut. Madam Rosa serta Carrot justru menggantikan posisi mereka dalam cover e-Reader itu.
First Impression Animal Crossing New Horizons
Selain adanya fitur real-time, saat kalian pertama bermain, progress permainan kalian akan dibatasi oleh fitur time-gate. Artinya, kalian tidak akan bisa melakukan semua hal yang ada di game ini dalam satu hari. Banyak konten yang dibatasi dan hanya akan muncul pada hari tertentu sesaat setelah kalian mulai bermain.
Di minggu pertama bermain, kalian akan banyak menghabiskan waktu kalian menjalankan tugas dari Tom Nook sang rakun. Layaknya tutorial pada game umumnya, kebanyakan dari tugas ini adalah mengumpulkan resources dan mengolahnya menjadi bangunan. Setiap bangunan yang kalian bangun akan memiliki jeda 1 hari di dunia nyata. Itu artinya, jika kalian melakukan pembaruan pada sebuah bangunan hari ini, bangunan tersebut akan selesai keesokan harinya.
Sejalannya waktu, kalian juga akan diberikan berbagai alat dan fitur untuk menjelajah ataupun memodifikasi pulau kalian. Warga lain juga akan mulai berdatangan untuk tinggal dan mengisi keheningan pulau.
Kalian akan mencapai titik ujung tutorial ini setelah beberapa lama bermain dan mulai diberi kebebasan untuk memilih pengembangan yang mau kalian lakukan sendiri. Bisa dibilang, disinilah game ini baru dimulai.