Melihat Keseruan Delayed Viewing Aqours 4th LoveLive! di Indonesia!

JAKARTA – Menutup akhir tahun 2018, ODEX Indonesia bekerjasama dengan CB International Pictures kembali memberikan kejutan yang luar biasa bagi para penggemar LoveLive! di Indonesia.

Setelah sebelumnya berhasil beberapa kali mengadakan acara pemutaran tunda (Delayed Viewing) untuk konser grup idola Aqours dari franchise LoveLive! Sunshine!! di bioskop Indonesia, mulai dari Aqours 2nd LoveLive! Tour HAPPY PARTY TRAIN at Saitama pada bulan Oktober 2017, LoveLive! Sunshine!! Hakodate Unit Carnival pada bulan Juni 2018 dan Aqours 3rd LoveLive! Tour ~WONDERFUL STORIES~ at Fukuoka pada bulan Agustus 2018, pihak ODEX Indonesia kembali mengadakan pemutaran tunda konser keempat Aqours yang bertajuk “Aqours 4th LoveLive! ~Sailing to the Sunshine~” di bioskop Indonesia.

Pada awal November 2018, ODEX Indonesia memberikan kabar mengenai penayangan tunda Aqours 4th LoveLive!. Mengambil momen yang berdekatan dengan libur Natal 2018, acara tersebut akan diselenggarakan pada hari Sabtu, 22 Desember 2018 bertempat di CGV Grand Indonesia, Jakarta.

Pada tanggal 11 Desember 2018, akhirnya ODEX Indonesia mulai membuka penjualan tiket pemutaran tunda konser Aqours 4th LoveLive! ini selama 2 (dua) pekan hingga hari penayangan tiba.

https://www.facebook.com/ODEXanimeID/photos/a.337622520046665/535046110304304/

Pada tanggal 12 Desember 2018, sehari setelah pengumuman pembukaan penjualan tiket pemutaran tunda konser Aqours 4th LoveLive!, pihak ODEX Indonesia mengunggah sebuah video yang menampilkan Shuka Saito atau yang biasa disapa Shukashuu, pengisi suara (seiyuu) untuk karakter You Watanabe, dan Ai Furihata atau yang biasa disapa Furirin, pengisi suara untuk karakter Ruby Kurosawa.

Melalui tayangan video tersebut, keduanya menyapa para penggemar LoveLive! di Indonesia. Keduanya menjelaskan bahwa konser “Aqours 4th LoveLive! ~Sailing to the Sunshine~” telah diadakan pada hari Sabtu – Minggu, 17 dan 18 November 2018 bertempat di Tokyo Dome, Jepang, dan rekaman dari konser tersebut akan ditayangkan secara tunda di bioskop Indonesia. Keduanya mengajak para penggemar untuk “berjumpa” dengan menonton konser mereka di bioskop pada bulan depannya.

https://www.facebook.com/ODEXanimeID/videos/589273758182313/

Sampai dengan hari penayangan tunda konser Aqours 4th LoveLive ini tiba, tercatat dari 174 kursi yang dibuka, telah terjual 159 kursi. Angka ini disebut-sebut sangat fantastis dalam sejarah pemutaran tunda konser LoveLive! di Indonesia, melampaui ekspektasi banyak pihak.

Atas undangan salah satu rekan dari komunitas “LoveLive! School Idol Project Indonesian Nakama“, Nawala Karsa berkesempatan untuk turut serta merasakan euforia penayangan tunda konser Aqours 4th LoveLive! ini. Seperti apa keseruannya? Simak terus ulasannya pada artikel ini.

Babak 1: Dari Awal Suasana Sudah “Panas”

Setelah menunggu 10 (sepuluh) menit sejak showtime yang tercantum pada tiket karena pemutaran iklan, tepat pada pukul 12:10 WIB bertempat di Auditorium 7 CGV Grand Indonesia Jakarta, pemutaran tunda konser “Aqours 4th LoveLive! ~Sailing to the Sunshine~” akhirnya dimulai!

Sejak menit-menit pertama saja suasana di dalam auditorium sangat “panas” (dalam artian heboh) dan meriah karena baris terdepan dari layar dipenuhi oleh manusia-manusia “wota” garis depan yang siap mencurahkan energinya selama 4 jam untuk berdansa mengayunkan lightstick mengikuti irama setiap lagu-lagu yang dinyanyikan grup idola Aqours.

Suasana di dalam auditorium menjelang konser.

Sekitar 5 (lima) menit pertama, telinga para penonton dimanjakan oleh lantunan merdu lagu-lagu original soundtrack (OST) dari seri anime LoveLive! Sunshine!! yang dibawakan secara simfonik dalam orkestra oleh Uranohoshi Symphony Orchestra. Setelah itu, Aqours muncul di panggung dengan busana “Kimi no Kokoro wa Kagayaiteru kai” dan langsung menggebrak panggung dengan lagu “Kimi no Kokoro wa Kagayaiteru kai?” (君のこころは輝いてるかい?) dan “Step! ZERO to ONE“. Momen tersebut langsung disambut heboh dengan para penonton di dalam auditorium yang berjingkrak-jingrak mengayunkan lightstick mereka.

Usai dua lagu pertama, lampu gelap beberapa detik dan kemudian muncul animasi setapak kaki di layar. Para penonton di arena dan begitu pula di auditorium serempak mengganti warna lightstick mereka ke warna hijau muda, karena lagu “HAPPY PARTY TRAIN” diputar dengan center Kanan Matsuura yang disuarakan oleh Nanaka Suwa alias Suwawa, dimana karakternya identik dengan warna hijau muda. Ada momen menarik ketika tiba segmen solo Suwawa, para penonton di arena mencoba untuk membuat Kananrail dan demikian pula yang terjadi di auditorium.

Setelah lagu tersebut dibawakan, kesembilan anggota grup idola Aqours memperkenalkan diri mereka. Seperti halnya situasi penonton di arena yang ditampilkan pada layar, penonton di dalam auditorium pun tidak ketinggalan untuk mengganti warna lightstick mereka sesuai warna dari karakter masing-masing.

Pada sesi tersebut, terdapat sejumlah momen yang menarik, misalnya ketika Kanako Takatsuki (pengisi suara Hanamaru Kunikida) atau yang biasa disapa Kin-chan marah kepada Aika Kobayashi alias Aikyan (pengisi suara Yoshiko Tsushima / Yohane) karena memanggil dirinya Zuramaru, yang merupakan panggilan akrab dari Hanamaru.

Saat tiba giliran Ai Furihata (pengisi suara Ruby Kurosawa), dirinya dengan sengaja menirukan slogannya Dia Kurosawa yang tidak lain adalah kakak dari Ruby, sehingga membuat Furirin (panggilan akrab Ai) dimarahi oleh Arisa Komiya (pengisi suara Dia Kurosawa) dan menilai Furirin terlalu awal 100 tahun untuk menirunya. Di kesempatan berikutnya, pengisi suara Kanan Matsuura, Nanaka Suwa, mengucapkan terima kasih dan ungkapan rasa senangnya karena para penonton melakukan Kananrail saat dirinya tampil.

Di akhir sesi perkenalan, Anju Inami juga turut memperkenalkan Uranohoshi Symphony Orchestra dan sosok dirigen yang berjasa di baliknya, Kato Tatsuya atau yang akrab disapa Kato Tatsu oleh anggota Aqours. Kato Tatsuya adalah seorang komposer yang bertanggungjawab menangani soundtrack untuk seri anime LoveLive! Sunshine!! dan film anime-nya.

Seusai sesi perkenalan masing-masing anggota Aqours, mereka langsung melanjutkan dengan lagu “Shoujo Ijou no Koi ga Shitai” (少女以上の恋がしたい) dan “Aozora Jumping Heart” (青空 Jumping Heart) sebagai lagu terakhir dari babak pertama ini.

Babak 2: Saatnya Lagu Anak Kelas!

Memasuki jeda istirahat pertama, sebelum memasuki babak kedua dan sembari menunggu pergantian kostum, Uranohoshi Symphony Orchestra kembali tampil menghibur penonton dengan membawakan lagu-lagu original soundtrack (OST) dari seri anime LoveLive! Sunshine!! yang dibawakan secara simfonik dalam orkestra seperti halnya pada awal babak pertama. Namun yang berbeda, orkestra tersebut diiringi tayangan video yang menampilkan berbagai cuplikan adegan pada anime LoveLive! Sunshine!!, sehingga membuat suasana syahdu kian terasa.

Babak kedua merupakan babak lagunya anak kelas! Dimulai dengan penampilan yang tidak kalah syahdu nuansanya, “Daisuki dattara Daijoubu!” (ダイスキだったらダイジョウブ!) yang dibawakan oleh trio kelas dua: Chika Takami (Anju Inami), Riko Sakurauchi (Rikako Aida) dan You Watanabe (Shuka Saito).

Suasana langsung berubah menjadi lebih ceria ketika lagu “Waku-Waku-Week!” dibawakan oleh trio kelas satu: Yoshiko Tsushima (Aika Kobayashi), Hanamaru Kunikida (Kanako Takatsuki) dan Ruby Kurosawa (Ai Furihata). Lagu ini sangat energik dan memiliki hand sign “W” yang sangat ikonik.

Setelah penampilan trio kelas satu, giliran trio kelas tiga yang beranggotakan Kanan Matsuura (Nanaka Suwa), Dia Kurosawa (Arisa Komiya) dan Mari Ohara (Aina Suzuki) tampil membawakan lagu “G Senjou no Cinderella” (G線上のシンデレラ). Nuansa lagunya cukup jazz dan suasana menjadi semakin semarak ketika trio kelas satu turut berdansa di bagian reff terakhir.

Usai penampilan trio kelas tiga, tiba-tiba Rikako Aida alias Rikyako muncul di atas panggung. Niat hati akan memainkan piano untuk lagu selanjutnya, Rikako justru turun bergabung bersama delapan anggota Aqours lain yang sudah berkumpul di panggung. Mengenakan busana “Omoi yo Hitotsu ni Nare” yang sangat indah dengan gaun panjangnya yang eksotis, akhirnya mereka membawakan lagu “Omoi yo Hitotsu ni Nare” (想いよひとつになれ). Suasana terasa penuh haru karena aslinya lagu ini tidak melibatkan Rikako, tetapi akhirnya dia dan anggota lain menari bersama.

Seusai lagu tersebut dimainkan, suasana haru semakin terasa terutama oleh Rikako. Dirinya hampir menangis haru karena bisa menari bersama di lagu ini dimana mimpi dia akhirnya bisa terwujud.

Setelah sesi rehat sejenak tersebut, mereka kembali melanjutkan dengan dua lagu yang terkesan bernuansa religi yang sangat syahdu. Lagu pertama, “Seinaru Hi no Inori” (聖なる日の祈り), dibawakan secara syahdu dimana mereka bernyanyi sambil berjalan di tengah panggung dengan membawa lampu lentera. Adapun pada lagu kedua, “Jingle Bells ga Tomaranai” (ジングルベルがとまらない), suasana syahdu semakin terasa dimana mereka bernyanyi dan berputar di atas panggung sambil membawa hadiah Natal. Benar-benar suasana yang sangat syahdu untuk momen pemutaran tunda konser Aqours 4th LoveLive! di Indonesia yang nampaknya sengaja dibuat berdekatan dengan Hari Natal.

Babak 3: Semakin Syahdu, Semakin Seru!

Tidak terasa satu setengah jam konser telah berlalu, dan usai Aqours meninggalkan panggung untuk berganti kostum dan pada jeda istirahat kedua kali ini, Uranohoshi Symphony Orchestra kembali tampil menghibur penonton dengan membawakan lagu-lagu original soundtrack (OST) dari seri anime LoveLive! Sunshine!! yang dibawakan secara simfonik dalam orkestra dan diiringi tayangan video yang menampilkan berbagai cuplikan adegan pada anime LoveLive! Sunshine!!.

Setelah 10 menit menunggu, Aqours kembali tampil dan kali ini mengenakan busana “MY Mai☆TONIGHT” yang sangat indah. Mereka langsung membuat suasana syahdu terus berlanjut dengan lagu “MY Mai☆TONIGHT“. Alunan instrumen klasik Jepang di awal lagu membuat semua penonton serempak mengganti warna lightstick mereka ke warna merah karena lagu ini merupakan lagu dengan center Dia Kurosawa.

Suasana syahdu masih terus berlanjut dengan lagu “Mattete Ai no Uta” (待ってて愛のうた) dan warna lightstick kali ini didominasi warna biru karena bertema laut. Ada suatu momen menarik ketika Aina Suzuki (Mari Ohara) terlihat jelas mencium pipi Anju Inami (Chika Takami) di tengah lagu. Sontak para penonton berteriak histeris karena momen tersebut. Setelah lagu tersebut, penampilan pada babak ketiga ini diakhiri dengan lagu “Mijuku DREAMER” (未熟DREAMER).

Babak 4: Puncak Acara yang Semakin “Panas”!

Memasuki jeda istirahat ketiga, Uranohoshi Symphony Orchestra lagi-lagi kembali tampil menghibur penonton dengan membawakan lagu-lagu original soundtrack (OST) dari seri anime LoveLive! Sunshine!! yang dibawakan secara simfonik dalam orkestra dan diiringi tayangan video yang menampilkan berbagai cuplikan adegan pada anime LoveLive! Sunshine!!.

Setelah orkestra berakhir, tiba-tiba sebuah kapal yang sangat besar dengan iluminasi lampu berwarna RGB yang sangat indah muncul di atas panggung. Aqours muncul di atas kapal tersebut dengan busana “WATER BLUE NEW WORLD” dan langsung membawakan lagu “WATER BLUE NEW WORLD“. Sensasi lagu yang mereka bawakan pada saat live ini lebih terasa daripada di animenya, dan sontak membuat para penonton semakin bersemangat dan suasana menjadi semakin “memanas”.

Suasana menjadi syahdu ketika lagu selanjutnya yang berjudul “Kiseki Hikaru” (キセキヒカル) dibawakan oleh Aqours dengan diiringi aransemen orkestra yang syahdu oleh Uranohoshi Symphony Orchestra. Suasana syahdu kian terasa tatkala cahaya pada kapal semakin terang seiring dengan jalannya lagu ketika kapal bergerak semakin ke tengah panggung.

Usai lagu tersebut, Aqours mengucapkan ucapan terima kasih kepada para penonton dan juga kepada Uranohoshi Symphony Orchestra. Tidak lupa mereka memberikan ucapan terima kasih kepada Kato Tatsuya yang telah berjasa memimpin orkestra dan membuat jalannya konser menjadi lebih meriah. Setelah itu mereka menuju ke tengah panggung, dan Ai Furihata menyebut kalau mereka ada kejutan. Kejutan apakah itu?

Ternyata Saint Snow yang beranggotakan Sarah Kazuno (Asami Tano) dan Leah Kazuno (Hinata Sato) turut bergabung ke panggung! Tampil bersama dengan Aqours, mereka menjadi Saint Aqours Snow dan membawakan satu lagu berjudul “Awaken the power“. Penonton bersorak sorai dan menjadi semakin bersemangat.

Usai lagu tersebut, Saint Snow memberikan ucapan terima kasih kepada para penonton dan terutama kepada Aqours yang sudah memberikan mereka kesempatan untuk manggung bersama di Tokyo Dome. Keduanya kemudian meninggalkan panggung, dan Aqours lalu melanjutkan konser dengan membawakan lagu “No.10” sambil mengitari panggung sebagai ungkapan rasa terima kasih mereka para penonton di konser Aqours 4th LoveLive!.

Babak keempat pun berakhir dengan lagu “Yuuki wa doko ni? Kimi no Mune ni!” (勇気はどこに?君の胸に!) yang merupakan lagu ending dari musim kedua serial anime LoveLive! Sunshine!!. Dengan penuh semangat, para penonton baik di arena maupun di auditorium juga ikut bernyanyi. Usai lagu tersebut, Aqours kemudian meninggalkan panggung dan lampu panggung kemudian mati.

Encore: Thank you, FRIENDS!!

Setelah konser Aqours 4th LoveLive! berlangsung hampir tiga jam dalam empat babak, sorak sorai penonton mulai bersahutan. Mereka meneriakkan kata “encore” agar Aqours tampil sekali lagi. Dalam tayangan pada layar ditampilkan banyak penonton di arena yang membuat huruf A besar dengan lightstick mereka, merepresentasikan nama Aqours, sehingga membuat penonton di dalam auditorium bioskop ikut-ikutan membuat huruf A besar dengan lightstick. Seiring berjalannya waktu, sorak sorai “encore” semakin meredup ketika lampu panggung mulai kembali menyala.

Aqours akhirnya kembali tampil ke panggung dengan busana “Thank you friends!!” sehingga membuat sorak sorai penonton riuh. Mereka langsung membuka sesi encore dengan lagu “Mirai no Bokura wa Shitteru yo” (未来の僕らは知ってるよ) yang merupakan lagu opening dari musim kedua serial anime LoveLive! Sunshine!!. Kemudian dilanjutkan dengan lagu “WONDERFUL STORIES” yang merupakan lagu sisipan pada episode 13 dalam serial anime LoveLive! Sunshine!!.

Dalam sesi pengantar terakhir, semua anggota satu per satu memberikan ucapan terima kasihnya kepada para penonton serta kesan dan pesan dari konser ini. Arisa Komiya mempertanyakan kenapa bagian belakang busananya terdapat pita berwarna biru langit yang padahal warna tersebut bukan warna dari karakternya. Anggota yang lain menjawab kalau hal itu karena karakter Dia merupakan ketua dewan siswa SMA Uranohoshi. Di sisi lain, Shuka Saito malah pamer otot lengannya yang bak binaraga tapi kecil sehingga membuat Anju Inami tertawa terpingkal-pingkal.

Kemudian mereka juga mengumumkan sejumlah hal berkaitan dengan LoveLive! Sunshine!! Hop, Step, Jump Project, mulai dari pengumuman penjualan BluRay konser Aqours 3rd LoveLive! yang akan dimulai pada 6 Maret 2019; pemilihan center untuk single keempat Aqours yang akan diadakan pada awal Januari 2019; Love Live! Sunshine!! Aqours World LoveLive! ASIA TOUR 2019 yang akan diadakan di tiga lokasi yaitu: Taipei, Chiba, Seoul dan lain-lain; serta konser Aqours 5th LoveLive! yang akan diadakan di MetLife Dome, Saitama – Jepang pada 8 – 9 Juni 2019.

Seusai sesi tersebut, Aqours akhirnya benar-benar mengakhiri konser dengan lagu “Thank you, FRIENDS!!” yang merupakan lagu theme song untuk konser Aqours 4th LoveLive! ini dan sekaligus merupakan lagu dengan durasi terpanjang dalam franchise LoveLive!. Lagu yang penuh dengan makna mendalam ini dinyanyikan bersama oleh Aqours dan seluruh penonton di arena, dan begitu pula penonton di dalam auditorium bioskop turut menghayati lagu ini melalui pamflet lirik yang dibagikan ketika masuk auditorium.

Saat lagu terakhir ini sedang diputar di dalam auditorium, karena keterbatasan waktu dan tempat, komunitas LoveLive! School Idol Project Indonesian Nakama menggelar giveaway dengan memilih tempat duduk secara random. Penonton yang beruntung sedang berada di kursi tersebut berkesempatan untuk mendapatkan barang-barang khilaf LoveLive! secara cuma-cuma.

Usai membawa lagu tersebut, semua anggota Aqours kemudian memutari panggung untuk momen “bye bye” terakhir kepada seluruh penonton di segala penjuru Tokyo Dome. Kemudian mereka kembali berkumpul di tengah panggung sambil melemparkan “bye bye” sebelum akhirnya menghilang dari panggung.

Apakah konser sudah benar-benar berakhir? Belum!

Dalam tayangan pada layar terlihat banyak sekali penonton yang masih bertahan di arena konser. Sampai akhirnya secara tak terduga semua anggota Aqours kembali muncul di panggung. Ai Furihata nampak tak kuasa menahan tangisannya karena apresiasi penonton yang luar biasa pada konser Aqours kali ini. Kemudian semua anggota Aqours melepas mikrofon mereka dan berteriak “arigatou” (terima kasih) dengan lantang dan membungkukkan badan, sebelum akhirnya kembali meninggalkan panggung. Anju Inami menjadi anggota yang terakhir meninggalkan panggung, namun sebelum itu dirinya kembali mengucapkan “arigatou” dengan lantang sebelum benar-benar meninggalkan panggung. Dan dengan demikian, gelaran konser Aqours 4th LoveLive! yang berdurasi 4 jam 12 menit pun akhirnya berakhir.

Experience: Konsernya Good, Audi-nya Bad

Judul acara yang typo. Duh. (Foto: Elmo Yanuarta / Nawala Karsa)

Pemutaran tunda konser Aqours 4th LoveLive! bukan kali pertama konser LoveLive! diadakan di Indonesia. Dibandingkan dengan tiga gelaran pemutaran tunda konser LoveLive! di Indonesia, banyak penonton yang menyatakan bahwa konser kali ini merupakan yang terbaik dari semua konser yang dihelat Aqours. Namun untuk hal subtitle yang ditampilkan sudah cukup bagus meskipun pada beberapa bagian ada yang kurang sync. Namun dari segi kualitas suara di Auditorium 7 CGV Grand Indonesia yang digunakan untuk pemutaran rekaman konser tersebut cukup mengecewakan meskipun semua lagu yang diperdendangkan masih terdengar jelas. Efek bass yang dihasilkan tidak “nendang” dan begitupun separasi suara tidak terlihat baik. Namun untuk hal kenyamanan di dalam auditorium, banyak penonton yang menilai lebih baik karena auditoriumnya luas dan sirkulasi udaranya cukup baik.

Dibandingkan dengan pengalaman delayed viewing sebelumnya, banyak penonton meniliai bahwa pengalaman saat menonton konser Aqours 3rd LoveLive! ~WONDERFUL STORIES~ di Auditorium 3 CGV Grand Indonesia masih yang terbaik. Sedangkan untuk pengalaman saat menonton konser LoveLive! Sunshine!! Hakodate Unit Carnival di STARIUM CGV Grand Indonesia, banyak penonton menyatakan bahwa kualitas suaranya sangat baik namun auditoriumnya terlalu besar karena saat itu dari kapasitas 500 kursi, hanya 100 penonton yang hadir sehingga dirasa tidak begitu maksimal. Sedangkan untuk pengalaman saat menonton konser Aqours 2nd LoveLive! Tour HAPPY PARTY TRAIN at Saitama yang diadakan di auditorium ScreenX CGV Grand Indonesia, banyak penonton yang menyatakan bahwa tata suaranya bagus tapi suasana di dalam auditoriumnya dianggap kurang bagus karena terlihat kecil.

Kesimpulan: Semoga Konser Aqours 5th LoveLive! Bisa Live Viewing di Indonesia!

Pembagian postcard kepada seluruh penonton delayed viewing Aqours 4th LoveLive!

Seusai pemutaran konser Aqours 4th LoveLive!, penonton kemudian berkumpul di Sweetbox Lounge CGV Grand Indonesia untuk pembagian postcard dengan tanda tangan sembilan karakter LoveLive! Sunshine!! yang merupakan salah satu item yang diberikan ODEX Private Limited selaku distributor franchise LoveLive! di Indonesia. Usai pembagian postcard, ratusan penonton kemudian berfoto bersama sebelum akhirnya pulang.

Demikianlah reportase pemutaran tunda (delayed viewing) konser Aqours 4th LoveLive! yang diadakan di CGV Grand Indonesia, Jakarta pada hari Sabtu, 22 Desember 2018 kemarin, yang sekaligus menjadi penutup manis akhir tahun 2018 yang sangat berkesan. Semoga untuk kedepannya lebih banyak franchise item LoveLive! yang dapat dihadirkan ke Indonesia, dan terutama konser Aqours 5th LoveLive! dapat diputar secara siaran langsung di bioskop Indonesia.


Terima kasih telah membaca artikel Nawala Karsa. Artikel ini kami buat sepenuh hati untuk para pembaca, termasuk kamu!

Dukung Nawala Karsa sebagai media berita independen dan terpercaya kamu dengan memberikan tip melalui Sociabuzz Tribe milik Ayukawa Media. Untuk mengirimkan tip, kamu dapat membuka pranala berikut pranala berikut.