E3 2019 – Selain mengumumkan Project Scarlett, Microsoft juga mengumumkan proyek ambisius mereka yaitu proyek xCloud.
Melalui presentasi E3 2019, Microsoft menyebut bahwa mereka menginginkan konsol XBOX One penggunanya sebagai konsol yang bisa menjadi server layanan streaming game yang bersifat pribadi dan gratis. “Dua bulan lalu, kami telah menghubungkan semua pengembang XBOX kedalam Project xCloud,” ujar Phil Spencer, selaku chief XBOX.
Microsoft sendiri memastikan bahwa pengguna bisa streaming seluruh konten dalam XBOX One, termasuk XBOX Game Pass, dalam berbagai jenis device seperti Android, iOS, atau PC.
With Console Streaming from your Xbox One you'll be able to:
✅ Turn your Xbox One into your own personal console server
✅ Stream your Xbox One library, including Xbox Game Pass, for freeWhere you play is entirely your choice. Going into preview in October. #XboxE3 pic.twitter.com/TmszGgBk21
— Xbox ➡️ E3 (@Xbox) June 9, 2019
Spencer menyebut bahwa dalam setiap keputusan, tim XBOX selalu meyakini bahwa nge-game adalah hak semua orang. “Itulah mengapa kami terus berupaya untuk berinovasi dalam hal hardware dan layanan, dan itulah mengapa kami menyatukan seluruh komunitas melalui cross-play,” ujarnya saat presentasi E3 2019.
Dilansir dari The Verge, layanan streaming terbaru ini merupakan perluasan atau expansion dari yang sebelumnya telah dikerjakan Microsoft untuk melakukan streaming permainan XBOX dalam local network para penggunanya. Dengan xCloud, para pengguna kini dapat memainkan game secara streaming dimanapun dan kapanpun.
xCloud sendiri dipastikan akan bersaing dengan Stadia milik Google, dan layanan Playstation Now milik Sony. Walaupun begitu, belum ada pengumuman mengenai tanggal rilis dan biaya layanan untuk streaming tersebut.
Dalam presentasi E3 2019 tadi, Microsoft telah mengumumkan sejumlah permainan yang akan dihadirkan dalam konsol XBOX tersebut. Dan juga, mereka mengumumkan akuisisi studio game ternama untuk menjadi bagian dari XBOX Game Studios.
E3 sendiri adalah Electronic Entertainment Expo yang berfokus pada bidang teknologi dan video game. Mengutip dari WinPoin, event ini sama seperti event teknologi lainnya, hanya saja pada event yang berlokasi di Los Angeles, Amerika Serikat ini akan lebih spesifik membahas konten gaming seperti milik Sony (Play Station), Microsoft (XBOX), Nintendo dan lain-lain.