Sambut Nusantara, Nama Ibu Kota Baru Indonesia!

nusantara ibu kota baru indonesia header
Desain final Istana Negara yang berlokasi di Ibu Kota Baru, Kalimantan Timur. Gambar: Nusantara TV

Senin (17/1) lalu, melalui rapat panitia khusus rancangan undang-undang (RUU) Ibu Kota Negara di DPR RI, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS) mengumumkan nama resmi untuk ibu kota negara yang akan berlokasi di Kalimantan Timur. Nama ibu kota baru yang akan diusung pemerintah yaitu Nusantara, yang telah Presiden Republik Indonesia sendiri sudah menyetujui.

Menteri sekaligus ketua BAPPENAS, Suharso Monoarfa, menyebutkan nama tersebut, di tengah perdebatan pembuatan sejumlah pasal RUU tersebut.

Soal regulasi dari RUU tersebut rencananya akan rampung sepenuhnya sesuai agenda panitia khusus Januari ini.

Mengalahkan Delapan Puluh Calon Nama IKN Baru

Sebelum pemilihan Nusantara, terdapat sejumlah usulan nama yang telah masuk ke Pansus RUU IKN DPR RI. Seperti yang dikutip dari Kompascom, beberapa dari nama tersebut contohnya, Negara Jaya, Nusantara Jaya, Nusa Karya, Nusa Jaya, Pertiwipura, Cakrawalapura, dan Kertanegara.

Penamaan tersebut melibatkan sejumlah ahli bahasa serta pembahasan antar departemen tentang analisis beberapa nama yang telah masuk.

Menurut Suharso, kata Nusantara sendiri pun adalah ikonik dan telah ternama sejak dahulu di kancah dunia internasional. Kata ini menggambarkan betapa kenusantaraan Republik Indonesia dengan aneka ragam etnis dan budaya.

Apalagi, nama tersebut sebenarnya sudah resmi terkonfirmasi oleh Presiden Joko Widodo sendiri pada Jumat (14/1) lalu,

Meski demikian, usulan nama baru tersebut tetap menunggu persetujuan dari semua anggota Pansus RUU IKN DPR RI.

Hal ini perlu dapatkan penjelasan lebih lanjut tentang alasan memilih nama baru tersebut, begitu juga dengan pengaplikasian di kehidupan masyarakat sehari-hari.

Penafsiran Etimologi Nusantara

wawasan nusantara
Wawasan Nusantara yang ditetapkan menurut Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Hukum Laut.

Kata Nusantara sebagai ibu kota baru sendiri sebenarnya berakar dari dua suku kata bahasa Sansekerta, yaitu Nusa dan Antara. Jika tergabungkan, secara harafiah berarti sebuah kepulaian yang berseberangan satu sama lain.

Menurut KBBI, definisi dari kata Nusantara ini sebagai sebutan nama bagi wilayah kepulauan Indonesia. Merujuk kepada sejarah pula, kata ini pernah tercatat di zaman Majapahit, terutama dalam kitab Pararaton dan Negarakertagama.

Kitab Pararaton mencatat kata tersebut lewat Sumpah Palapa yang terucap oleh panglima Majapahit pada saat itu, Gajah Mada.

Sedangkan Negarakertagama merujuk kepada koloni Majapahit non-Jawa yang tersebar di sekitar wilayah kekuasaan Majapahit. Sejumlah wilayah tersebut mencakup Semenanjung Malaya, Borneo, Nusa Tenggara, Sulawesi, Maluku dan kepulauan Sulu.

Meski demikian, menurut artikel berjudul Nusantara: History of Concept, kata ini tidak eksklusif tersebutkan oleh peradaban Indonesia masa kini.

Nusantara sendiri, menurut Malaysia, merujuk kepada kebudayaan Melayu, yang membentangi wilayah Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand selatan, Filipina, Brunei, Timor Timur dan bahkan Taiwan, yang kini namanya menjadi Republik Tiongkok.


Terima kasih telah membaca artikel Nawala Karsa. Artikel ini kami buat sepenuh hati untuk para pembaca, termasuk kamu!

Dukung Nawala Karsa sebagai media berita independen dan terpercaya kamu dengan memberikan tip melalui Sociabuzz Tribe milik Ayukawa Media. Untuk mengirimkan tip, kamu dapat membuka pranala berikut pranala berikut.