Mengapa Asian Games 2018 Diacak?

Asian Games segera dimulai, promosi telah dilakukan untuk menghidupkan energi masyarakat Indonesia untuk mendukung pelaksanaan Asian Games di Jakarta dan Palembang. Sebagai official media broadcaster, SCTV, Indosiar, O Channel, TVRI, tvOne dan MetroTV bekerjasama untuk menyiarkan cabang olahraga terbaik yang memikat masyarakat.

Dan cabang olahraga sepak bola sudah memulai debut pertandingan dimulai dengan pertandingan Laos vs Hongkong dan Palestina vs Tiongkok Taipei (Taiwan) pada Jumat, 10/08. Tapi pertandingan yang paling ditunggu oleh rakyat Indonesia yakni Indonesia melawan Tiongkok Taipei (Taiwan), yang juga bisa disaksikan di SCTV.

Seketika menjelang pertandingan dimulai, SCTV melakukan pengacakan siaran di satelit. Hal ini dikeluhkan oleh para netizen pelosok yang tidak terjangkau siaran UHF analog dan mengandalkan siaran parabola. Keluhan-keluhan pengacakan SCTV ini banyak menyasar di media sosial SCTV, Asian Games, dan bahkan Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi.

Keluhan yang disampaikan oleh netizen sebagian bersifat positif seperti perubahan jenis acakan menjadi BISS untuk mempermudah para pengguna parabola dalam membobol siaran seperti yang dilakukan oleh TVRI, namun ada yang bersifat negatif seperti mencacimaki timnas agar mengalami kekalahan, sumpah serapah untuk SCTV, dan lain sebagainya.

Bagaimana Respon Petinggi Terkait Pengacakan?

CEO Indonesia Entertainment Produksi, Indra Yudhistira menanggapi keluhan tersebut dan menjawab bahwa pengacakan di satelit dilakukan karena aturan dari OCA (Olympic Council of Asia) agar siaran SCTV tidak menyebar ke negera lain, dan Emtek memberikan keringanan kepada televisi berbayar agar dapat menyiarkan Asian Games tanpa diacak di saluran SCTV, Indosiar, O Channel, TVRI, tvOne dan MetroTV:

https://www.instagram.com/p/BmYT13fgzVm/?taken-by=indrayr

Dan juga keluhan yang diterima oleh Imam Nahrawi sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga, dijawab dengan permintaan Menpora kepada Emtek termasuk SCTV untuk tidak mengacak siaran pertandingan Indonesia agar rakyat Indonesia bisa menikmati dan mendukung tiap perjuangan atlet tim Indonesia.

https://www.instagram.com/p/BmYGf0nFHij/?taken-by=nahrawi_imam

Selain keluhan soal pengacakan, para netizen mengeluhkan munculnya iklan para sponsor yang memenuhi hampir sebagian layar televisi para penonton dan muncul hampir setiap saat. Semoga dengan adanya keluhan para netizen bisa membuat SCTV berubah dalam menayangkan Asian Games 2018 ini agar tidak mengecewakan masyarakat.


Bonus: admin twitter TVRI baper terhadap permintaan salah satu netizen yang ingin TVRI menayangkan semua pertandingan timnas Indonesia

https://twitter.com/TVRINasional/status/1028631875235938304

 


Terima kasih telah membaca artikel Nawala Karsa. Artikel ini kami buat sepenuh hati untuk para pembaca, termasuk kamu!

Dukung Nawala Karsa sebagai media berita independen dan terpercaya kamu dengan memberikan tip melalui Sociabuzz Tribe milik Ayukawa Media. Untuk mengirimkan tip, kamu dapat membuka pranala berikut pranala berikut.