Presiden Amerika Serikat, Donald Trump membatalkan pembicaraan dengan pemimpin Korea Utara, Kim Jong-Un. Pernyataan pembatalan ini diunggah pada akun Twitter Trump, Kamis malam waktu Indonesia.
https://twitter.com/realDonaldTrump/status/999686062082535424
Dilansir RT, surat pembatalan pertemuan yang semula diadakan pada 12 Juni di Singapura ini terbit setelah Korea Utara membongkar wilayah uji coba nuklir di Punggye-ri. Dalam surat tersebut dikatakan bahwa Washington “belum bersedia mengadakan pertemuan” sebagai “respon atas kemarahan luar biasa dan pernyataan permusuhan secara terbuka” oleh Pyongyang.
Pernyataan tersebut, seperti dilaporkan KBS “memiliki keterkaitan dengan komentar yang dibuat seorang diplomat Korea Utara” Kamis lalu. Pernyataan tersebut mengutuk pernyataan Wakil Presiden Amerika Mike Pence bahwa Korea Utara “dapat saja berakhir seperti Libya apabila (keduanya) gagal mencapai kesepakatan”.
Meski pertemuan di Singapura dibatalkan, sebagaimana dilaporkan BBC Indonesia, Trump tetap membuka pertemuan dengan Kim di kemudian hari.
