Budaya Pop – Hari ini menunjukan tanggal 11 Nopember 2018 (11/11), nampak cantik sangat bilangan ini. Apakah ada hal yang magis atau supranatural pada tanggal ini? Sebenarnya, tidak ada yang spesial dari penampakan bilangan tanggal 11 Nopember (11/11) ini. Tetapi, karena uniknya kombinasi dari bilangan 1 (satu) berturut, menjadikan simbol dan memiliki banyak arti dalam masyarakat. Terutama pada penggemar budaya pop maupun pengamat dan penggerak telemarketing.
Mengapa kombinasi angka yang awalnya terlihat biasa menjadi unik dan memiliki arti istimewa? Hal ini dapat dikaji melalui teori dasar pembacaan simbol Hermeneutika. Teori ini dipopulerkan oleh ahli sastra Roland Barthes pada tahun ’90-an. Istilah hermeneutika sendiri berati kode teka-teki yang berasal dari bahasa Yunani, yang artinya menafsirkan atu memberi pemahaman. Istilah ini diambil dari nama dewa Yunani, Hermes, dewa ilmu pengetahuan.
Pada kasus bilangan angka pada tanggal unik seperti tanggal hari ini, (11/11), yang memiliki 2 bilangan 11 (sebelas), atau empat angka 1 (satu). Kombinasi tersebut dapat memiliki arti budaya khusus. Contohnya negara Jepang, yang memiliki pola pikir kreatif nan unik dalam membuat tren dan promosi telemarketingnya, seperti pada setiap tanggal 11 Nopember pasti ada peringatan hari Pocky, atau permainan Pocky. Mengapa? karena bentuk dari produk Pocky yang berupa biskuit stik (berupa batangan) diluri coklat aneka rasa yang disusun sejajar.
Permainan Pocky dan Hubungan dengan 11/11
Permainan Pocky ini sering dilakukan oleh kawula muda di Jepang, maupun penggemar budaya pop Jepang. Tujuan permainan ini untuk membuktikan keberaniaannya dalam hal percaya diri, bahakan hingga mengarah hal romantis. Pocky sendiri adalah makanan ringan yang dipopulerkan pada tahun 1966 oleh Ezaki Glico. Saat itu jenis makanan berupa coklat yang diimpor oleh Jepang dari Ameriak dan Eropa masih berupa coklat batangan, sehingga Glico menciptakan ide kreatif dengan mebuat biskuit batangan tipis dan dilapisi dengan coklat yang lembut. Pada awalnya, pasar Pocky menyasar pada kalangan wanita muda yang ingin mengkudap makanan ringan nan praktisserambi melakukan aktifitas.
Di Jepang, tanggal 11/11 tidak hanya identik dengan Pocky saja, ada beberapa hal yang menganggap tanggal ini adalah simbol keberuntungannya. Seperti (hewan)babi, mengapa? tanggal sebelas (11), bila dituliskan akan nampak seperti hidung babi. “Itadakimasu no Hi”, mengapa? perkumpulan komite promosi perdagangan Jepang pada tahun 2011. Hari kecambah, bila dituliskan (1111) seperti kecambah yang disusun berjajar, serta hari listrik, dalam simbol (+-+-) yang berasal dari huruf kanji Jepang Jyuu Ichi Jyuu Ichi (十一十一).
Karena keunikannya dan mengikuti pola pikir kreatif Jepang, sekarang ini hampir seluruh produsen dan telemarketing barang komoditi didunia menggunakan kombinasi tanggal dalam kalender menjadi ikon pemasaran mereka, contohnya BUKALAPAK, TOKOPEDIA, LAZADA, DANA, dsb. bahkan pada situs berita ANN Jepang yang memuat berita tentang
photo by Nurrudin
sale promo pada tanggal 11 Nopember 2018 (11/11) di negeri tirai bambu yang khusus ditujukan untuk orang yang masih single, dalam tajuk “Dokushin no Hi” (独身の日）atau “single day”.
11/11, apakah kalian sudah makan Pocky hari ini?
