Review Film Her Love Boils Bathwater: Kasih Sayang Seorang Ibu

Her Love Boils Bathwater, merupakan film drama keluarga karangan Ryota Nakano yang tayang pada tahun 2016.

Ketika waktu hidup tinggal menghitung bulan, seorang ibu akan mempertimbangkan matang-matang, apa yang akan ia tinggalkan untuk anak dan keluarganya. Bukan hanya materi, tapi juga rahasia-rahasia besar yang akan mengubah hidup orang yang tersayang.

Setelah sebelumnya mereview drama anak muda yang lebih kental pada percintaan, film drama satu ini memberikan saya impresi yang cukup berbeda.

Tidak hanya pelajaran kehidupan dari seorang ibu rumah tangga. Tapi juga bagaimana sebuah keluarga membina hubungan satu anggota dengan yang lain. Pada akhirnya, keluarga tidak hanya terbentuk dari darah, tapi juga kedekatan, cinta, dan kasih sayang mereka yang tinggal dalam satu atap.

Sinopsis Her Love Boils Bathwater

Futaba (Rie Miyazawa) adalah seorang single-mother yang membesarkan remaja perempuan bernama Azumi (Hana Sugisaki). Walau pada awalnya memiliki usaha pemandian, ayah Azumi menghilang dan usaha tersebut terbengkalai hingga sekian lama.

Futaba adalah seorang ibu yang suportif, terutama pada Azumi yang menghadapi waktu sulit di SMA. Akan tetapi masalah lebih besardatang ketika ia pingsan ketika melakukan pekerjaan.

Ternyata, Futaba telah menderita penyakit kanker stadium empat, yang ia dapat setelah mengkhawatirkan keberadaan suaminya. Mengetahui hidupnya tidak lama lagi, Futaba mulai memikirkan bagaimana Azumi nanti ketika ia tinggalkan.

Solusinya jelas, ia harus membuka kembali usaha pemandian terbengkalai, dan upaya tersebut ia mulai dengan mencari keberadaan suaminya yang hilang.

Pengabaian Dari Mereka yang Tersayang

Tema hubungan dan pengabaian menjadi hal yang sering muncul dalam film ini. Mulai dari sang ayah, yang meninggalkan istri dan anaknya, hingga adik tiri Azumi yang berakhir ditinggalkan oleh ibu kandungnya.

Anak-anak menjadi sosok yang paling banyak tersorot dalam kisah ini. Ketika mereka membutuhkan perhatian dari sosok yang mereka sayang, selalu ada individu-individu yang memilih untuk menghiraukan mereka.

Saat itulah, Futaba hadir sebagai seorang sosok ibu yang hangat bagi suami, serta anak-anaknya. Bahkan hingga akhir hayat, jasa Futaba akan selalu hadir bagi keluarga tersebut, layaknya air pemandian yang menyegarkan badan setelah lama bekerja.

Film ini mengingatkan kita lagi pada kasih sayang sesosok ibu bagi semua orang. Bukan hanya anak-anak kandung, tetapi bagi siapa saja yang butuh tempat bersandar.

Nawareaders yang penasaran masih punya kesempatan untuk menonton film ini secara gratis lewat situs resmi Japanese Film Festival Online 2022! Caranya juga segampang akses pranala berikut!

Ada berbagai macam genre film yang tampil hingga 27 Februari 2022! Seperti film fiksi ilmiah Patema Inverted, atau drama romansa ReLIFE!