Pada bulan November ini, Walt Disney Animation Studios menghadirkan Disney’s “Wish”, sebuah film animasi musikal yang menceritakan kisah Asha, seorang perempuan idealis dan cerdas yang membuat sebuah harapan yang begitu kuat. Harapan ini kemudian dijawab oleh kekuatan kosmik – bola kecil dengan kekuatan tak terbatas yang disebut Star. Kemudian keduanya akan membuktikan bahwa dengan keinginan kuat dari seorang manusia, banyak hal menakjubkan yang dapat terjadi.
Film ini sudah tayang pada Rabu (22/11) di bioskop-bioskop Indonesia. Hal unik yang membedakan Disney’s “Wish” dengan film-film animasi Disney beberapa tahun belakangan ini adalah visualnya yang merayakan perjalanan 100 tahun Walt Disney dalam dunia animasi.
Dalam filmnya, animasi Disney’s “Wish” ditampilkan dengan gaya watercolor seperti buku cerita klasik, yang dihidupkan melalui CG. Animasi ini akan membangkitkan kembali ingatan kita dengan animasi klasik “Snow White and the Seven Dwarfs” pada tahun 1937, “Pinocchio” pada tahun 1940, dan “Sleeping Beauty” pada tahun 1959. Film-film tersebut adalah sebuah awal bagi Walt Disney Animation Studios.
Untuk merayakan perilisan Disney’s “Wish” di Indonesia, Disney Indonesia berkolaborasi dengan IMAGISPACE dan Dreamella Project untuk menghadirkan cerita dan karakter film ini agar lebih dekat dengan penggemar.
IMAGISPACE menciptakan instalasi imersif “Wish” yang bertajuk Wishful Whisper, yang akan membawa pengunjung ke dalam dunia penuh mimpi terinspirasi dari Disney’s “Wish”. Kemudian, Dreamella Project menciptakan ruangan yang bertajuk The Forest of Wish yang terinspirasi dari dari tempat Asha pertama kali bertemu dengan Star yang akan menemaninya menyelamatkan impian masyarakat Rosas.
Instalasi imersif untuk peluncuran film Disney’s “Wish” di Plaza Indonesia dirancang dengan presisi teknis yang luar biasa. Menggunakan teknologi proyeksi canggih, setiap detail dari film diperbesar dan disesuaikan dengan elemen lingkungan sekitarnya. Sistem audio berkualitas diposisikan secara strategis untuk menciptakan pengalaman suara tiga dimensi yang mendalam, memberikan kesan bahwa pengunjung benar-benar terlibat dalam setiap adegan.
Selain itu, penggunaan pencahayaan yang dinamis dan efek khusus memastikan perpindahan suasana yang mulus sesuai dengan alur cerita film. Teknis pengaturan sensor juga diimplementasikan untuk memberikan respons interaktif terhadap gerakan pengunjung, memberikan sentuhan personal dalam perjalanan mereka melalui instalasi.
Dengan gabungan teknologi canggih ini, instalasi imersif menciptakan pengalaman sinematik yang tak terlupakan, memperkaya estetika visual dan mendemonstrasikan bagaimana teknologi dapat menjadi sarana baru dalam merayakan seni perfilman.
Instalasi imersif Disney’s “Wish” ini dilengkapi dengan konstruksi 3D dan teknologi LED untuk pengalaman yang menarik. Kedua instalasi imersif “Wish” ini dapat dinikmati penggemar di Plaza Indonesia Warehouse, lantai 5, mulai dari 18 November 2023 – 2 January 2024. Pengunjung dapat menikmati dan berfoto di tiap sudut instalasi ini secara gratis. Ayo, kunjungi instalasi Disney’s “Wish” dan rasakan pengalaman masuk ke dunia Rosas!