Kewaspadaan terhadap penyebaran wabah COVID-19 atau Virus Corona masih belum berhenti di seluruh negara. Sudah banyak kegiatan dari berbagai sektor terkendala karena kebijakan pemerintah setempat menganjurkan masyarakat untuk Social Distancing. Kini, pihak jasa pengiriman dan penerimaan surat dan paket barang, yaitu Japan Post terpaksa dihentikan dan ditunda.
Japan Post Menghentikan Pengiriman dan Penerimaan Surat Serta Paket Barang
Melalui pernyataan di situs resmi Japan Post, dengan ini menyatakan bahwa mereka akan menghentikan dan menunda penerimaan-pengiriman surat serta paket barang. Ini berlaku untuk semua jenis, mulai dari surat serta paket barang yang dikirim dari atau ke Jepang. Hal ini dilakukan pihak Japan Post untuk mencegah penyebaran COVID-19 atau Virus Corona.
Kebijakan Tepat saat Pandemi Virus Corona
Selama pandemi Virus Corona, pihak Japan Post mengalami penurunan yang signifikan dalam kinerja pengiriman dan penerimaan surat serta barang. Maka dari itu, Pihak Japan Post, terutama EMS (Express Mail Service) serta kiriman surat pos melalui udara dan SAL (Surface Air Lifted) akan dihentikan atau ditunda sementara mulai dari 2 April 2020. Termasuk untuk negara Indonesia.
Rute pengiriman dan penerimaan barang yang dihentikan atau ditunda bisa kalian lihat dokumen resmi dari Japan Post disini.
Nasib Surat dan Paket Barang yang Diterima Pihak Japan Post
Mengenai surat dan barang-barang yang telah diterima oleh pihak Japan Post sebelum tanggal 2 April, tidak akan dikirim sampai ke tujuan. Tapi, tidak perlu khawatir. Karena surat dan barang-barang tersebut akan dikembalikan dari kantor pengiriman ke pengirim asal secara berurutan.
Selain itu, karena pengurangan penerbangan secara global, keterlambatan pengiriman yang cukup besar diperkirakan terjadi untuk kiriman surat keluar ke negara / wilayah lain.
Virus Corona Menghentikan Kegiatan dari Berbagai Sektor
Selain menghentikan dan menunda pekerjaan pihak Japan Post, Virus Corona juga mengganggu segala aktifitas dan kegiatan dari berbagai sektor yang ada di Jepang. Mulai dari event Comiket 98 terpaksa harus dibatalkan, taman hiburan Sanrio Puroland ditutup sementara dan lain lain.
Selain itu juga, Virus Corona membuat anak-anak di Jepang merasa tertekan dan stres selama pandemi ini terjadi. Dan tentu saja pandemi Virus Corona telah memakan banyak korban di Jepang. Termasuk salah satu aktor komedian yang telah meninggal dunia karena terjangkit Virus Corona.
Kepada NawaReaders, kalian harus tetap menjaga kesehatan. Kurangi kegiatan di luar dimana terdapat banyak orang selama pandemi Virus Corona. Mari kita doakan saja pandemi ini cepat berakhir.
