Korban Banjir Jakarta, 16 Meninggal Dan Puluhan Ribu Orang Mengungsi

Korban Banjir Jakarta

Banjir yang terjadi di Jakarta dan sekitarnya akibat curah hujan yang tinggi sejak Selasa sore hingga hari ini (02/01). Menyebabkan 16 orang meninggal dunia dan puluhan ribu orang mengungsi untuk meninggalkan rumahnya yang berada di titik banjir Jakarta dan sekitarnya.

Sementara itu puncak curah hujan menurut BMKG sendiri akan berada di antara pertengahan Januari hingga Maret 2020 nanti.

Data dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana pada Kamis (02/01), menyebutkan tercatat ada 16 orang korban banjir meninggal dunia termasuk delapan orang di DKI Jakarta.

Selain itu, terdapat korban banjir di daerah selain di Jakarta. Satu orang di Kota Bekasi, tiga orang di Kota Depok, satu orang di Kota Bogor, satu orang di Kabupaten Bogor, satu orang di Kota Tangerang, dan satu orang di Tangerang Selatan. Sedangkan untuk jumlah masyarakat yang mengungsi ada 31,232 jiwa.

Banjir Jakarta dan Sekitarnya, Ini Instruksi Presiden Jokowi dan Gubernur Anies Baswedan

Dilansir dari Detik, Presiden Jokowi memberikan instruksi setelah banjir mengepung Jakarta dan sekitarnya. Dia menekankan keselamatan warga dalam menghadapi situasi bencana banjir yang melanda Jakarta dan sekitarnya. Jokowi meminta pihak terkait, seperti BNPB, pemprov, dan SAR, bersinergi.

Banjir Jakarta

“Pertama, urusan banjir yang paling penting ini adalah yang berkaitan dengan keselamatan warga dinomorsatukan. BNPB, pemerintah provinsi, SAR, semuanya harus segera bergerak bersama-sama untuk memberikan rasa aman, memberikan keselamatan kepada warga yang terkena bencana banjir,” ujar Jokowi di Gedung Agung Yogyakarta, dalam siaran pers dari Sekretariat Presiden (02/01).

Jokowi juga meminta pemerintah pusat dan pemerintah provinsi bekerja sama dalam menanggulangi bencana banjir. Pemerintah hingga kini terus berupaya melakukan berbagai hal untuk menangani banjir, antara lain dengan membangun waduk.

Selain itu, Jokowi juga memberi instruksi khusus soal banjir Jakarta dan sekitarnya yang sampai merendam runway Bandara Halim Perdanakusuma. Dia meminta normalisasi sungai segera dilakukan.

“Yang berkaitan dengan normalisasi untuk fasilitas-fasilitas umum karena ini sudah masuk di Jakarta sudah masuk ke Halim, sudah masuk ke tol Cikampek, kemudian juga di beberapa objek vital, saya kira ini harus segera dinormalisasi sehingga fungsi-fungsi itu kembali menjadi normal,” ucapnya.

Banjir Jakarta

Sedangkan untuk Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. Seperti yang dikutip dari Katadata, meminta para wali kota, camat, dan lurah mempersiapkan ruang publik seperti kantor pemerintahan dan sekolah sebagai tempat pengungsian bagi masyarakat yang terdampak banjir.

“Siapkan evakuasi warga terdampak. Pastikan tempat pengungsian sudah siap. Seluruh kantor pemerintah dan sekolah harus siap menjadi tempat pengungsian,” ujar Anies di Pintu Air Manggarai.

Ia juga meminta anak buahnya mendirikan dapur umum dan pos kesehatan di lokasi pengungsian. “Siapkan dapur umum, siapkan pos kesehatan dan pastikan semua tenaga kesehatan siap,” jelas dia.

Kabar Terkini terkait Bencana Banjir

Seperti yang diberitakan lewat akun twitter BPBD DKI Jakarta. Beberapa daerah yang terkena banjir, tinggi muka airnya masih ada yang berada di atas 2 meter. Salah satunya daerah Manggarai yang titik muka airnya mencapai 843 cm. Lalu daerah Karet yang mencapai 610 cm.

Selain itu, beberapa daerah juga mengalami pemadaman listrik hingga berita ini diterbitkan.

 


Hai, NawaReaders dan OtaCool! Jangan lupa untuk akses terus Nawala Karsa untuk informasi pop kultur dan teknologi terkini, serta Indonesian Otaku untuk dosis harian wibu kalian!


Terima kasih telah membaca artikel Nawala Karsa. Artikel ini kami buat sepenuh hati untuk para pembaca, termasuk kamu!

Dukung Nawala Karsa sebagai media berita independen dan terpercaya kamu dengan memberikan tip melalui Sociabuzz Tribe milik Ayukawa Media. Untuk mengirimkan tip, kamu dapat membuka pranala berikut pranala berikut.