Bulan puasa Ramadan menjadi bulan yang penuh berkah. Ada banyak sekali kegiatan yang bisa dilakukan para umat muslim yang hanya bisa dilakukan pada bulan ini. Baik itu kegiatan untuk mendekatkan diri kepada Tuhan, ataupun tradisi-tradisi yang sudah menjadi ciri khas selama bulan Ramadan. Salah satunya adalah kegiatan buka puasa bersama atau biasa disingkat bukber.
Kegiatan bukber ini digemari oleh semua kalangan umur, mulai dari golongan muda maupun tua. Biasanya golongan muda seperti anak sekolah atau anak perkuliahan bisa mendapat undangan atau ajakan acara bukber satu hingga tiga kali atau bahkan lebih di bulan Ramadan. Nah, biasanya ada nih salah satu dari mereka yang tidak bisa ikut ke acara bukber. Pasti ada saja alasan yang diberikan kepada sang organizer acara bukber. Pada kali ini, Nawala Karsa akan membahas 5 alasan klasik yang biasa digunakan untuk menghindari ajakan acara buka puasa bersama. Meskipun tidak penting, tapi masalah ini patut dibahas. Yuk, kita mulai saja artikel ini dengan urutan nomor….
5. Sibuk….
Jujur saja, untuk setiap ajakan yang kalian dapat pasti keluar kata ini. Menyebut kata “sibuk”, belum tentu juga kalian benar-benar sibuk dengan urusan penting atau kegiatan lain. Apalagi kalian yang sebenarnya malas untuk datang acara bukber karena suatu hal.
4. Bentrok Dengan Acara Buka Bersama Yang Lain….
Seperti yang saya katakan sebelumnya, anak-anak muda bisa mendapatkan undangan atau ajakan acara bukber hingga 3 kali bahkan lebih. Banyaknya ajakan acara bukber selama bulan Ramadan pasti akan dialami oleh anak-anak muda. Dengan alasan ini, seseorang bisa beralasan tidak bisa ikut bukber karena bentrok dengan acara bukber lain. Padahal sebenarnya acara bukber yang dia maksud adalah bukber di rumah bersama keluarga atau sendirian di kamar kos bareng teman imajinasi.
3. Tidak Bisa Ikut Buka Bersama Di Tanggal X…
Alasan ini merupakan versi lain dari alasan sebelumnya. Terlebih jika orang tersebut di tanya saat jam puasa berlangsung. Meskipun sang organizer acara bukber berusaha mencari waktu tepat agar semuanya bisa datang, pasti ada satu orang atau lebih yang akan merusak schedule atau jadwalnya. Mau tidak mau sang organizer acara merelakan dia tidak bisa ikut acara bukber tahun ini.
2. Silent Reader….
Silent reader adalah sebutan untuk orang yang hanya membaca pesan tanpa memberikan balasan di suatu grup chat sosial media. Sebenarnya ini lebih masuk dalam kategori tindakan daripada alasan. Tapi dengan improvisasi sedikit, mereka bisa saja beralasan “eh, maaf ya tidak di baca pesannya”. Padahal dari awal mulainya diskusi acara bukber, dia sudah memantau percakapan ini di grup chat mereka.
1. Tidak Ada Uang…
Alasan ini adalah yang paling ampuh dan mutakhir. Jika seseorang sudah menyebut “maaf ya, lagi tidak ada uang sekarang buat bukber”, sang organizer acara pasti tidak bisa memaksakan dia untuk ikut. Padahal sebenarnya, dia punya uang simpanan buat beli ini itu. Apalagi gamers yang lagi tunggu diskon game dadakan besar-besaran di Steam. Secara teknis dia memang tidak ada uang untuk acara bukber, tapi punya uang untuk beli khilafan demi nafsu pribadi.
Itulah alasan yang biasa saya seseorang gunakan untuk menghindari acara buka puasa bersama di bulan Ramadan. Kalian boleh saja menolak undangan atau ajakan acara bukber dari seseorang. Jelaskan baik-baik kalau kalian benar-benar tidak bisa datang tanpa ada niat terselubung. Semoga di bulan puasa tahun ini, kantong kalian aman dan masih sehat-sehat saja karena banyaknya acara bukber seperti yang biasa terjadi dari tahun sebelumnya.
