Melihat Meriahnya Malam Penganugerahan Duta Komunikasi Kalbis Institute 2019

Jakarta Timur. Sebagai penutup dari rangkaian Retorikalbis (Ragam Edukasi Kompetisi dan Lokakarya Komunikasi Kalbis Institute) 2019, Youth Organizer menggelar acara Awarding Night (Malam Penganugerahan) pada 12 Januari 2019. Acara yang bertemakan “Harmony of Indonesia” ini digelar di Auditorium Indonesia International Institute for Life Sciences (I3L), Pulomas, Jakarta Timur.

Acara ini diawali oleh penampilan Gery Alfredo yang membawakan lagu ‘Simfoni yang Indah‘. Sesaat setelah penampilan Gery, para finalis Duta Komunikasi juga melakukan catwalk di atas panggung. Busana yang dikenakan para finalis Duta Komunikasi ini dirancang oleh beberapa desainer yang tergabung dalam Fashion Designer of Indonesia.

Penampilan Gery Alfredo

Acara ini terbagi atas 2 bagian acara, yakni acara “On Air” dan acara “Off Air”. Acara “On Air” merupakan acara yang disiarkan secara langsung melalui livestreaming pada platform Youtube. Sedangkan acara “Off air” merupakan acara yang tidak disiarkan secara langsung.

Acara On Air

Acara ini dipandu oleh Sisilia Goulena dan Samuel Ishak Putra sebagai host. Secara garis besar, acara on-air ini terbagi menjadi dua, yakni Awarding Night (Malam Penganugerahan) Duta Komunikasi Kalbis Institute, dan pengumuman lomba DOCX (Documentary Expo, Lomba film dokumenter).

Pembawa Acara Awarding Night 2019, Samuel Ishak Putra (kiri) dan Sisilia Goulena

Malam Penganugerahan

Setelah pembukaan oleh host, acara ini dilanjutkan oleh penampilan dari Cindy dan Bella, yang membawakan salah satu lagu tema dari Asian Games 2018, ‘Bright as the Sun‘.

Penampilan oleh Cindy dan Bella

Tahap 10 Besar

Setelah 3 bulan menjalani karantina, terpilihlah 10 finalis Duta Komunikasi Kalbis Institute. Karantina yang dijalani para finalis berupa pembekalan, talkshow, tanya jawab dengan mentor, talent show, dan VT Promo. Kesepuluh finalis ini akan menjalani penjurian selama malam penganugerahan ini.

Finalis 10 Besar Duta Komunikasi Kalbis Institute

Penjurian para Finalis Duta Komunikasi. Kesepuluh Finalis ini diminta untuk menjawab pertanyaan yang sudah disiapkan oleh dewan juri. Pertanyaan yang harus dijawab, sesuai dengan nomor pertanyaan yang diambil para finalis pada sebuah Pajegan. Para finalis hanya diberikan waktu 30 detik untuk menjawab pertanyaan.

Finalis mengambil nomor undian pada Padegan

 

Selanjutnya merupakan penampilan Tari Baris Duduk, yang dibawakan oleh Agusrijanto, S.H., M.I.Kom. yang juga merupakan Dosen Ilmu Komunikasi dilanjutkan oleh Gery Alfredo yang membawakan lagu ‘Teman Bahagia’.

Penampilan Tari Baris Duduk oleh Agusrijanto

Setelah melalui penjurian tadi, dipilihlah 5 besar finalis Duta Komunikasi Kalbis Institute. Mereka adalah:

  • Dian Andini
  • Kefas Yezkiel Amadio
  • Chika Aulia
  • Vina Fantami
  • Muhammad Farhan
Finalis 5 besar (depan) Duta Komunikasi

Tahap 5 Besar

Kelima finalis tersebut akan diseleksi lagi hingga ditemukan sepasang (Laki-laki dan Perempuan) Duta Komunikasi Kalbis Institute. Penjurian ini dilakukan dengan pengajuan pertanyaan yang sama pada kelima finalis. Sama seperti penjurian sebelumnya, para finalis hanya diberikan waktu 30 detik untuk menjawab pertanyaan tersebut. Sementara satu finalis menjawab pertanyaan di atas panggung, finalis lainnya menunggu di belakang sambil dipasangkan earphone, agar mereka tidak bisa mendengar pertanyaan maupun jawaban yang diberikan.

Penjurian tahap berikutnya, peserta diminta menjawab pertanyaan.

Penampilan selanjutnya adalah Iren dan permainan saksofon oleh Tito Maharaja yang membawakan ‘Soundtrack Duta Komunikasi’. Setelah itu pembacaan beberapa Duta Terpilih. Dian Andini terpilih sebagai Duta Berbakat. Immanuel terpilih sebagai Duta Kreatif. Kefas Yezkiel Amadio terpilih sebagai Duta Persahabatan. Chika Aulia terpilih sebagai Duta Terfavorit.

Penampilan dari Iren & Tito membawakan Soundtrack Duta Komunikasi
Dari kanan: Duta berbakat, Dian Andini. Duta persahabatan, Kefas Yezkiel A. Duta terfavorit, Chika Aulia. Duta Kreatif, Immanuel.

Dan inilah puncak acara Awarding Night Duta Komunikasi Kalbis Institute, penganugerahan dan penobatan Duta Komunikasi 2019. Terpilihlah Muhammad Farhan sebagai Duta Komunikasi 2019 laki-laki, yang secara simbolis dipasangkan selendang “Duta Komunikasi 2019” oleh Duta Komunikasi 2018, Brian Langi. Untuk Duta Komunikasi perempuan, terpilihlah Vina Fantami, yang secara simbolis dipasangkan crown oleh Duta Komunikasi 2018, Sintia Faramida. Segmen ini ditutup oleh penampilan Cindy yang membawakan lagu “Dance Tonight“.

Documentary Expo (DOCX)

Eits, acara belum selesai sampai di situ, masih ada lagi pengumuman pemenang DOCX (Documentary Expo). Documentary Expo pada tahun ini bertajuk “Berani Menjadi Indonesia”. Lomba ini diikuti oleh 20 kelompok peserta, terdiri dari 16 kelompok dari Kalbis Institute, dan 4 kelompok lainnya dari universitas lainnya.

Ada 4 subtema film yang dilombakan dalam DOCX. Subtema tersebut adalah:

  • Pelestarian Kearifan Lokal,
  • Keberagaman,
  • Kesejahteraan Sosial, dan
  • Perlawanan Terhadap Kekerasan.

Film yang dilombakan dinilai langsung oleh Swastika Nohara, pembuat skrip film ‘3 Srikandi’, Weldy Handoko, Pendiri dan CEO Rekam Indonesia, dan Dian Kusumawati, dosen Kalbis Insitute.

Pada 31 Desember 2018, dewan juri telah menyeleksi film yang dilombakan, dan panitia telah mengumumkan 10 film yang masuk ke tahap akhir. Kesepuluh film ini memperebutkan 4 kategori yang tersedia, yaitu: Film dengan Sinematografi Terbaik, Film dengan Jalan Cerita Terbaik, Film Terbaik, dan Film Pilihan Dewan Juri (Special Mention). Segmen ini dibuka oleh penampilan Bella yang membawakan lagu ‘Manusia Kuat’.

Film dengan Sinematografi Terbaik.

Film dengan kategori ini merupakan film yang menurut dewan juri, memiliki nilai-nilai sinematografi yang bagus, baik itu sudut pandang, sudut kamera, pencahayaan, kualitas suara, maupun aspek lainnya. Nominasi dan pemenang film dengan kategori ini dibacakan oleh Syaifudin, dosen Kalbis Institute dan pemenang wanita Duta Komunikasi, Vina Fantami. Nominasi film untuk kategori ini adalah:

  • Aku Bukan Sekadar Hiburan
  • Theater Sudut Kota
  • Dunia Tanpa Suara
  • Pelangi di Bawah Langit
  • Asa Dalam Canting

Adapun film yang mendapat penghargaan ini ialah Film “Dunia Tanpa Suara”, yang diproduksi oleh mahasiswa Institut Bisnis Nusantara.

Pemenang Kategori Sinematografi Terbaik, Dunia Tanpa Suara

Penampilan Dirly ‘Idol

Sebelum melanjutkan ke kategori berikutnya, ada penampilan dari guest star, yakni Dirly ‘Idol‘ Dave and friends. Runner-up dari ajang pencarian bakat “Indonesian Idol” musim ketiga ini membawakan 7 lagu selama penampilannya. Selain melantunkan lagu, Dirly juga bercerita tentang jalan karirnya sebagai penyanyi. Sekitar 40 menit penampilan dari Dirly ‘Idol‘ ini sukses mengibur penonton yang ada di studio. Bahkan ada pula yang berduet dengan Dirly!

Penampilan Dirly ‘Idol’ Dave

Film dengan Jalan Cerita Terbaik

Film dengan kategori ini merupakan film yang menurut dewan juri, memiliki jalan cerita yang sangat baik, mengungguli film lainnya. Nominasi dan pemenang film dengan kategori ini dibacakan oleh Ovi Olivia Belida, dosen Kalbis Institute dan finalis Duta Komunikasi, Kefas Yezkiel Amadio. Nominasi film untuk kategori ini adalah:

  • Di Balik Bola Mata
  • Asa Dalam Canting
  • Dunia Tanpa Suara
  • Theater Sudut Kota
  • Pelangi Di Bawah Langit

Adapun film yang mendapat penghargaan ini ialah Film “Theater Sudut Kota”, yang diproduksi oleh mahasiswa Kalbis Institute.

Pemenang Kategori Jalan Cerita Terbaik, Theater SUdut Kota

 

Film Terbaik

Film dengan kategori ini merupakan film yang menurut dewan juri, memiliki nilai sinematografi dan jalan cerita yang bagus (gabungan dari kedua kategori sebelumnya). Nominasi dan pemenang film dengan kategori ini dibacakan oleh Nani Kurnia Sari, dosen Kalbis Institute dan pemenang pria Duta Komunikasi, Muhammad Farhan. Nominasi film untuk kategori ini adalah:

  • Asa Dalam Canting
  • Dunia Tanpa Suara
  • Theater Sudut Kota
  • Di Balik Bola Mata
  • Menari Untuk Jiwa

Adapun film yang mendapat penghargaan ini ialah Film “Di Balik Bola Mata”, yang diproduksi oleh mahasiswa Kalbis Institute.

Pemenang Film DOkumenter Terbaik, DI Balik Bola Mata

Film Pilihan Dewan Juri

Film dengan kategori ini merupakan film yang disukai oleh dewan juri, karena dinilai menginspirasi secara cerita. Bercerita tentang masyarakat yang ada di sekitar kita dan ada di sekitar kita, serta dapat dituturkan dengan baik. Berbeda dengan ketiga kategori sebelumnya, di kategori ini tidak ada nominasi, karena memang pilihan langsung dari dewan juri. Pemenang film dengan kategori ini dibacakan oleh Diah Kusumawati, dosen Kalbis Institute sekaligus Dewan Juri pada Documentari Expo ini.  Adapun film yang mendapat penghargaan ini ialah Film “Aku Bukan Sekadar Hiburan”, yang diproduksi oleh mahasiswa Kalbis Institute.

Pemenang film kategori pilihan juri, Aku Bukan Sekadar Hiburan.

 

Sesi Off-Air

Pada sesi off air (tidak ditayangkan) ini, dilakukan pengumuman dan penyerahan hadiah pemenang beberapa lomba yang diadakan selama retorikalbis 2019. Lomba yang diumumkan pada Awarding Night ini adalah Lomba News Presenter, Lomba PR (Public Relation) Campaign, Lomba Desain Program TV “Cooking Show”, dan Lomba Digital Creative Advertising. Selama off-air, acara akan dipandu oleh Bima dan Lulu.

Pengumuman pemenang lomba News Presenter tingkat SMA. Juara III diraih oleh Fadhilah Z., Juara II diraih oleh Azzalia Putri, dan Juara I diraih oleh Elisabeth Wijaya. Pemberian hadiah dilakukan oleh M. Syaefudin, S.Ikom., M.Ikom.

Pemenang Lomba News Presenter tingkat SMA.

Pengumuman pemenang lomba News Presenter tingkat Mahasiswa. Juara III diraih oleh Claudia S. dari Universitas Multimedia Nusantara, Juara II diraih oleh Dian Hardianti dari Universitas Mercu Buana, dan Juara I diraih oleh Ardina Lukita dari Universitas Bunda Mulia. Pemberian hadiah dilakukan oleh Altobeli Lobodally, S.Sos., M.Ikom.

Pemenang Lomba News Presenter tingkat Mahasiswa.

Pengumuman pemenang lomba PR Campaign. Juara III diraih oleh Banyak Baca Banyak Tahu dari Kalbis Institute, Juara II diraih oleh Pramuda dari Universitas Padjadjaran, dan Juara I diraih oleh T-Rex dari Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Pemberian hadiah dilakukan oleh Soraya Ratna Pratiwi, S.Ikom., M.Ikom.

Pemenang Lomba PR Campaign

Pengumuman pemenang lomba Desain Program TV “Cooking Show”. Juara III diraih oleh Kitchen Me, Juara II diraih oleh Tasty Kitchen, dan Juara I diraih oleh Dapur Nusantara. Pemberian hadiah dilakukan oleh Annisa Diniati, S.Ikom., M.Ikom.

Pemenang Lomba Desain Program Televisi “Cooking Class”

Pengumuman pemenang lomba Digital Creative Advertising. ‘P.D. Agency’ dari Kalbis Institute mendapat Juara III, dengan predikat Artistik terbaik. One Circle Agency dari Kalbis Institute mendapat Juara II, dengan predikat Audio-Visual terbaik. Wik Wik Wik Agency Dari Universitas Kristen Petra Surabaya mendapat Juara I, dengan predikat “Best Creative Content“.

Pemenang Lomba Creative Digital Advertising

 

 


Terima kasih telah membaca artikel Nawala Karsa. Artikel ini kami buat sepenuh hati untuk para pembaca, termasuk kamu!

Dukung Nawala Karsa sebagai media berita independen dan terpercaya kamu dengan memberikan tip melalui Sociabuzz Tribe milik Ayukawa Media. Untuk mengirimkan tip, kamu dapat membuka pranala berikut pranala berikut.