Pada Kamis lalu (24/12), saluran televisi TV Asahi mengunggah sebuah wawancara eksklusif dengan sutradara Kimi no Na wa dan Tenki no Ko, Makoto Shinkai. Dalam wawancara tersebut, Makoto Shinkai berbincang mengenai kepopuleran Kimetsu no Yaiba: Mugen Train di bioskop Jepang, dan berbagai negara.
Tanggapan Makoto Shinkai Mengenai Kimetsu no Yaiba: Mugen Train
Makoto Shinkai membahas mengenai kesuksesan film anime Kimetsu no Yaiba, yaitu Kimetsu no Yaiba: Mugen Ressha-Hen. Menanggapi hal tersebut, Shinkai berkata,
“Semua orang tidak dapat mengantisipasi bahwa di tahun 2020, dimana orang-orang diharapkan untuk tidak berkumpul di satu tempat yang sama, tangga bioskop film-film Jepang akan berubah.”
Shinkai juga berkomentar bahwa kesuksesan film anime Kimetsu no Yaiba: Mugen Ressha-Hen sangat menggembirakan untuk para kreator film sepertinya. Setelah melihat antusiasme penonton dan penerimaan publik terhadap sebuah karya hiburan sampai di titik tertentu. Hal ini juga menjadi dukungan untuk para kreator film anime lainnya.
Di saat yang sama, Shinkai sempat mengakui bahwa fakta bahwa ia dan timnya tidak mencapai hal tersebut membuatnya agak merasa frustrasi. Meski begitu, Shinkai belajar satu hal dari film anime Kimetsu no Yaiba: Mugen Ressha-Hen, yaitu mengenai pentingnya sebuah cerita.
Saat Kimetsu no Yaiba: Mugen Ressha-Hen mengalahkan pendapatan Kimi no Na wa di bioskop pada bulan November lalu. Shinkai mengungkapkan komentarnya melalui akun Twitter resminya.
“Seberapapun frustrasinya bagi saya, fakta bahwa ada rekor-rekor yang dikalahkan merupakan tanda industri hiburan yang sehat. Hal yang paling tidak bisa saya lakukan adalah bekerja keras untuk membuat film yang bagus”, ucap Makoto Shinkai melalui akun Twitter miliknya.
Karya Terbaru Makoto Shinkai
Saat ditanyakan mengenai karya terbarunya, Shinkai berkata bahwa meskipun saat ini dirinya belum bisa memberikan informasi tersebut. Sesaat setelah pemerintah Jepang mengumumkan keadaan darurat COVID-19, Shinkai pun langsung menulis naskah untuk karya terbarunya.
“Suasana saat sekarang ini cocok sekali untuk skrip ini,” kata Shinkai.
Ia juga menjelaskan bahwa kondisi pandemi COVID-19 saat ini tidak terlalu berefek pada proses penggarapan naskah film terbarunya. Penulisan naskah itu sendiri dikerjakan saat sebelum para staf dapat berkumpul dalam satu tempat, sehingga pengerjaannya berlangsung di rumah.
Film terbaru Makoto Shinkai nantinya akan berfokus pada topik post-apocalypse atau apa yang terjadi setelah sebuah bencana besar yang mengakhiri dunia. Makoto Shinkai mengakui bahwa keadaan pandemi COVID-19 yang dihadapi dunia saat ini juga teresonansi dalam film ini.
“Ini adalah sebuah cerita dimana sesuatu yang besar terjadi dan kekuatan satu orang tidak dapat berpengaruh apa-apa dalam kejadian tersebut. Dengan membuat film ini, saya ingin orang-orang berpikir, ‘Entah bagaimana caranya, kita dapat melewati ini, ‘kan? Dalam sejarah umat manusia, semua peradaban pasti pernah mengalami berbagai macam bencana, dan keadaan manusia di bumi hingga saat ini menjadi bukti bahwa manusia bisa bertahan menghadapi bencana.”
Shinkai juga berkata,
“Dalam dunia yang sudah berubah, orang-orang masih dapat menemukan sedikit kebahagiaan dalam kehidupan mereka. Sekarang, saya ingin membuat sebuah film yang menunjukkan hal-hal yang terjadi setelah bencana besar. Sesuatu akan berakhir. Ini bukan sebuah film dimana ada sesuatu yang dapat ditahan. Di tengah-tengah perubahan dunia, petualangan seperti apa yang akan terjadi? Bagaimana orang-orang akan memperhatikan perasaan mereka sendiri? Bagiamana orang-orang akan hidup dan melewati kekagetan akan perubahan? Saya ingin membuat sebuah film yang menggambarkan hal-hal yang harus kita hadapi setelah akhir dunia.”
Film Terbaru Sesuai Jadwal yang Telah Direncanakan
Pada saat penayangan film Tenki no Ko di Paris, Prancis pada 2019 lalu, Shinkai sempat mengumumkan keinginannya untuk membuat film tiap tiga tahun sekali. Pada Maret 2020, Shinkai menyatakan bahwa ia belum dapat menentukan karya selanjutnya.
Saat ditanya mengenai apakah ia dapat membuat film sesuai jadwal yang ia inginkan, yaitu setiap tiga tahun sekali, Shinkai berkata bahwa ia berpikir jika ia dan timnya dapat mengerjakan sebuah film setiap tiga tahun sekali, para penonton akan tetap bisa mengikuti tanpa menyerah terhadapnya.
“Pertanyaannya adalah apakah saya bisa merilis sesuatu dalam tiga tahun, dan saya masih tidak tahu dalam poin ini,” ucap Makoto Shinkai
Meski begitu, Shinkai berkata bahwa ia akan tetap melakukan yang terbaik.
