Arashi, grup idola nasional Jepang, mengejutkan seluruh dunia dengan mengumumkan bahwa mereka Akan hiatus per-Desember 2020. Namun kejutan masih berlanjut dengan munculnya akun sosial resmi Arashi, unggahan resmi videoklip di kanal YouTube, dan rilis resmi 60 lebih single di sejumlah platform musik.
Tak cukup itu, Arashi pun mengumkan Tour Jet Storm Asia, yang dilaksanakan pada tanggal 10-11 November 2019 dan Jakarta merupakan kota pertama yang dikunjungi. Johnny’s and associates sebagai agen resmi dari Arashi dikenal sangat protektif terhadap artis-artis di bawah naungannya, dan Arashi sebagai gacoan alias unggulan Johnny’s secara mengejutkan “membuka diri” kepada dunia.
Dalam acara “Jet Storm in Jakarta” pada Minggu (10/10/2019) pagi, di Hotel Mulia, Senayan, para personel Arashi menggunakan Bahasa Indonesia saat perkenalan diri. “Hello Jakarta, we finally made it.” Sakurai Sho, member Arashi pertama menyampaikan sambutan awal dalam Bahasa Inggris yang cukup fasih, menyampaikan rasa terimakasih yang mendalam pada fans di Jakarta karena telah mendukung selama 20 tahun, yang merupakan waktu yang sangat lama.
Sakurai melanjutkan dalam Bahasa Jepang, bahwa pada tanggal 3 November lalu telah diadakan konferensi pers di Tokyo yang menandai 20 tahun peringatan debut Arashi dan sebagai bagian dari rasa terimakasih atas dukungan selama ini akan diadakan kunjungan singkat untuk tiga kota di Asia yang belum pernah dikunjungi yaitu Jakarta, Singapura, Bangkok dan juga Taipei sebagai bagian dari Jet Storm Asia Tour.
Full Throttle Sebelum Hiatus Akhir 2020
Ketika ditanya apa rencana Arashi setelah hiatus, Ninomiya Kazunari menyampaikan bahwa hidupnya sendiri akan berlanjut setelah 2020, tapi untuk Arashi berlima benar-benar fokus satu tahun ini untuk menikmati secara maksimal dengan teman-teman yang ada di sini. Aiba Masaki yang duduk di sampingnya mengatakan semua (member) setuju dengan pendapat yang sama.
Sakurai Sho menambahkan bahwa Arashi benar-benar menghadapi tantangan untuk satu tahun ini untuk menikmati melangkah lebih jauh berlima sampai 31 Desember 2020 dan setelah itu belum berpikir apa kelanjutannya. Ninomiya meminta masukan lewat media sosial tentang apa yang harus dilakukan oleh Arashi setelah 2020.
Tanggapan terhadap pertanyaan mengenai K-Pop dan J-Pop serta pengaruhnya di Asia Tenggara, Matsumoto Jun menyampaikan bahwa K-Pop lebih terfokus pada pasar western atau Barat, sedangkan J-Pop lebih ke pasar Asia dan memiliki daya tarik sendiri. Arashi ingin menunjukkan J-Pop (kepada dunia) namun tema utamanya adalah lebih ke menikmati musik. Bukan hanya (terfokus pada perbedaan) J-Pop dan K-Pop tapi lebih ke menikmati lagu dan ini juga tantangan untuk Arashi untuk menunjukkan J-Pop ke dunia.
Dalam hal media sosial, Matsumoto juga menyampaikan bahwa Arashi memiliki waktu yang terbatas sehingga junior-junior di Johnny’s entertainment tidak langsung (akan membuat akun media sosial) namun diharapkan Arashi dapat memberikan contoh dan pengalaman Arashi dapat membuat Johnny’s entertainment berkembang lagi di masa depan, dan agar talent atau artis dapat lebih dekat dengan fans yang selalu mendukung dengan setia.
Fans Berebut untuk Bertemu dengan Arashi
Sebelum sesi foto, Matsumoto Jun menyampaikan untuk mem-follow akun media sosial Arashi maupun melalui streaming music dan ini merupakan kesempatan Arashi untuk lebih dekat dengan fans dan bahwa Arashi berbagi mimpi yang sama dengan fans di seluruh dunia dan Matsumoto juga mengucapkan terimakasih untuk hari ini.
Ninomiya menyampaikan kata-kata penutup dalam Bahasa Indonesia, “Terimakasih sudah datang hari ini dan kami sangat berterimakasih atas dukungan kalian semua selama 20 tahun ini. Terimakasih.”
Pada acara “Jet Storm in Jakarta”, selain media yang hadir terdapat juga fans yang beruntung mendapatkan undian untuk bisa masuk ke dalam ruangan tempat acara berlangsung. Fans yang lainnya sudah menunggu di luar hotel bahkan sejak pukul 5 pagi dan berkumpul di lapangan basket di seberang hotel. Saat menanti Arashi keluar hotel, para fans menyanyikan lagu-lagu Arashi bersama-sama.
Terlepas dari minimnya promosi Johnny’s entertainment di luar Jepang, khususnya di Indonesia, selama 20 tahun ini Arashi ternyata tetap mendapat dukungan dari masyarakat Indonesia, khususnya penggemar J-Culture.
