[3-EPISODE REVIEW] Kemono Michi – Di Saat Pegulat Pro Dipanggil ke Isekai!

Kemono Michi Dari Pengarang Konosuba0
©2019 Natsume Akatsuki /Mattakumo-suke/Yumeuta/KADOKAWA/Kemonomichi Partners

Kemono Michi atau yang judul panjangnya Hataage! Kemono Michi, merupakan adaptasi anime dari manga Kemono Michi. Ya, judul animenya entah kenapa lebih panjang dibanding manganya. Manga ini dikarang oleh penulis light novel Konosuba, Akatsuki Natsume. Dan yang menggambarnya adalah, Yumeuta dan Mosuke Mattaku. Manga ini pertama kali diterbitkan pada tahun 2015 oleh Kadokawa Shoten, dan sudah memiliki 4 jilid hingga saat ini.

Adaptasi anime ini juga ditayangkan di saluran tv luar negeri Aniplus. Walau penayagannya tidak ditayangkan secara simulcast ataupun same day. Episode terbaru anime ini akan ditayangkan di Aniplus setiap hari Minggu, pukul 22.30 WIB. Akan diadakan penayangan ulang juga tentunya di jadwal tertentu. Jadwal selengkapnya bisa kamu cek di sini. Kamu juga bisa menonton saluran tv luar negeri ini tanpa harus berlangganan tv kabel lho. Cara menonton saluran tv luar negeri ini tanpa tv kabel bisa kamu baca di artikel berikut ini.

Berikut sedikit sinopsis cerita dari Kemono Michi:

Pegulat profesional sekaligus pencinta binatang Kemona Mask atau yang bernama asli Shibata Genzo tiba-tiba dipanggil ke dunia lain. Disambut oleh seorang putri, putri itu meminta Genzo untuk membasmi para hewan ajaib yang berkeliaran di dunia ini. Marah karena diminta untuk membunuh hewan, Genzo pun meng-german suplex sang putri! Tidak dapat kembali ke dunia asalnya, ia pun memutuskan untuk hidup damai dan mengelola toko hewan peliharaan “hewan ajaib” di dunia lain itu.

Oke, tanpa basa-basi lagi, ini dia 3-episode review dari saya tentang anime absurd yang satu ini!

Kocaknya Sejenis Konosuba!

Kemono Michi Dari Pengarang Konosuba
©2019 Natsume Akatsuki /Mattakumo-suke/Yumeuta/KADOKAWA/Kemonomichi Partners

Ya, kelihatan sih, absurd-nya saja sudah mirip-mirip. Pahlawan atau sejenisnya dari dunia lain -> dipanggil ke [masih] dunia lain -> diberi quest -> diterima questnya -> meng-german suplex pemberi quest-nya! Luar biasa memang pahlawan yang satu ini. Dari awalnya saja sudah bikin geleng-geleng kepala sendiri. Ya kalau nontonnya ramai-ramai mungkin geleng-geleng kepalanya sama-sama. Juga, komedi teriak-teriak ala Konosuba juga ada di sini. Disarankan menggunakan earphone atau sejenisnya untuk sensasi suara teriak-teriak yang lebih baik.

Tapi satu hal yang bikin anime Kemono Michi ini beda dengan Konosuba adalah tema gulatnya itu. Tema gulat yang diangkat di seri ini tidak sembarang lewat jadi pajangan saja lho, tapi juga dijadikan tema utama animenya. Bahkan si karakter utama adu gulat sama Orc di 3 episode pertama ini! Yang secara cerita fantasi, Orc itu diketahui kekuatan ototnya sangat kuat. Menang tidak!? Ya, nonton saja sendiri!~ Nah, gerakan-gerakan gulat ini juga membuat anime ini lebih lucu. Bahkan proyek anime ini juga mengajarkan teknik-teknik resmi bergulat yang benar lho!

Karakternya Juga Mirip Konosuba!

©2019 Natsume Akatsuki /Mattakumo-suke/Yumeuta/KADOKAWA/Kemonomichi Partners

*Gambar hanyalah ilustrasi party yang baik dan benar
Nah, secara karakter juga mirip-mirip nih. Jadi si karakter utama ini punya kelompok yang seperti party, yang kira-kira isinya begini nih. Cewek serba berpakaian biru yang banyak utang, mirip sama di dewi sableng. Loli serba berpakain merah yang merupakan keluarga iblis, mirip si loli maniak ledakan ini. Satu lagi, wanita yang terlihat paling dewasa, dengan rambutnya yang blonde, dan badannya yang bahenol, mirip si ksatria masokis itu tuh. Ditambah pahlawan dari dunia lain deh. Ah, ada juga peliharaan si karakter utama, Hiroyuki si anjing kecil. Nah kan, mirip Chomosuke-nya loli maniak ledakan. Ditambah 1 manusia semut yang entah dari mana asalnya. Sampai sekarang masih suka ketawa sendiri kalau lihat semut ini.

Tapi di Kemono Michi ini karakternya terlihat sedikit lebih normal, sedikit yak, tidak seperti karakter Konosuba yang sableng-nya tuh kuadrat. Karakternya utamanya juga kuat dan bahkan agak over power. Tidak seperti hiki-NEET sebelah yang bisanya cuman ‘nyuri’ celana dalam. Tapi, biar kata si karakter utamanya kuat, dia punya fetish yang tidak bisa diganggu gugat. Dia terlalu mencintai hewan. Hingga hewan ajaib dari dunia lain sekalipun. Dia pun menjadi terkenal dengan panggilan pembun… Eeeh maksudnya penjinak hewan ajaib. Fyuhh hampir saja tadi dilempar. Cintanya sama hewan ini tidak tertahankan, tante-tante yang badannya hewan aja mau di-embat sama dia. Dia yakin hewan ajaib dan manusia bisa akrab di masa depan.Walau orangnya aneh, tapi tujuan Genzo ini terdengar cukup mulia.

Lah Kok Semuanya Mirip Konosuba!?

Kemono Michi Dari Pengarang Konosuba
©2019 Natsume Akatsuki /Mattakumo-suke/Yumeuta/KADOKAWA/Kemonomichi Partners

Lah iya yak, kenapa jadi semuanya mirip/sama seperti Konosuba? Tapi yah tidak heran sih, namanya juga lahir dari otak yang sama. Kemono Michi tuh hanya seperti Konosuba, tapi ditambah tema gulat yang tidak ada di Konosuba. Tapi, saya rasa cast Kemono Michi ini kurang membantu komedi yang ada. Tidak seperti Konosuba yang menurut saya jajaran cast-nya itu penyumbang suara papan atas, dan aktingnya itu makin-makin hasil akting mereka itu.

Nah, bahas gulatnya lagi, animasi gulatnya juga tidak setengah-setengah lho. Walau studio yang mempertanggung jawabkan produksi animenya merupakan pendatang baru sekaligus merupakan studio debutan, animasinya benar-benar menggambarkan gerakan gulat dengan baik. Saya pribadi juga merupakan seorang penggemar pro wrestling entertainment jadi pastinya tahu lah gerakan-gerakan di dalamnya. Namun ini adalah anime tema gulat pertama yang saya pernah tonton. Namun, menurut saya studio ini berhasil membawakan gerakan-gerakan gulat tersebut dengan sangat baik. Studio produksi ini bernama ENGI.

Bukan Konosuba Tapi Kemono Michi!

©2019 Natsume Akatsuki /Mattakumo-suke/Yumeuta/KADOKAWA/Kemonomichi Partners

Memang berasal dari pengarang yang sama, tapi ini adalah Kemono Michi, bukan Konosuba! Menurut saya pribadi 3 episode pertama ini berhasil membuat saya terhibur hingga tertawa. Temanya unik, saya belum pernah melihat anime dengan tema gulat yang dipadukan dengan tema yang paling menjamur isekai dalam satu anime. Hasilnya juga tidak terlalu memaksa, dan malah jadi mempunyai keunikannya sendiri. Ceritanya sebenarnya tidak mempunyai plot besar atau muluk-muluk seperti membunuh raja iblis dan menyelamatkan dunia, dia hanya ingin membangun toko hewan peliharaan saja lho. Tapi tujuannya juga bisa dibilang mulia, ingin mendekatkan hubungan hewan ajaib dan manusia yang sebenarnya tidak harmonis.

Sangat direkomendasikan jika kalian mencari tontonan yang menghibur sekaligus bikin ketawa dan geleng-geleng kepala. Tentu juga bagi kalian yang menyukai hewan maupun furry. Kalian bisa melihat betapa cintanya dia kepada hewan-hewan ini. Ya, juga direkomendasikan jika kalian suka Konosuba. /plak Terima kasih sudah memberikan waktunya untuk membaca review ini. Jadi, apakah kalian jadi tertarik untuk belajar gulat? Atau malah tertarik melihara hewan setelah nonton 3 episode pertama anime ini?

 


Hai, NawaReaders dan OtaCool! Jangan lupa untuk akses terus Nawala Karsa untuk informasi pop kultur dan teknologi terkini, serta Indonesian Otaku untuk dosis harian wibu kalian!

 


Terima kasih telah membaca artikel Nawala Karsa. Artikel ini kami buat sepenuh hati untuk para pembaca, termasuk kamu!

Dukung Nawala Karsa sebagai media berita independen dan terpercaya kamu dengan memberikan tip melalui Sociabuzz Tribe milik Ayukawa Media. Untuk mengirimkan tip, kamu dapat membuka pranala berikut pranala berikut.